Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Ketua Komisi VII DPR Sutan Bhatoegana penuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (27/11). Namun Sutan kembali membantah kabar yang menyebutkan dirinya pernah meminta Tunjangan Hari Raya (THR) 2013 kepada mantan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Rudi Rubiandini.
"Nggak ada itu. Insya Allah nggak ada itu. Nanti ya penjelasannya di sana (pemeriksaan)," kata Sutan setibanya di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (27/11).
Sutan mengaku dirinya pernah bermain golf satu kali bersama dengan Rudi yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK terkait kasus dugaan suap SKK Migas. Meski demikian, Sutan menjawab dengan nada sedikit meninggi ketika ditanyai seberapa penting pertemuan dengan Rudi dilakukan di luar.
"Saya mau tanya, nggak boleh saya ketemu orang?," imbuh dia.
Sutan tiba di Kantor KPK sekitar pukul 9.45 WIB dengan mengenakan baju batik berwarna hijau tua. Sutan akan diperiksa dalam kapasitasnya sebagai saksi terkait kasus dugaan suap di SKK Migas untuk tersangka mantan Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini.
Nama Sutan terseret dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Rudi yang diduga bocor di kalangan wartawan. Isu yang beredar, dalam BAP tersebut Sutan meminta THR 2013 kepada Rudi. Selain itu, dijelaskan pula bahwa Sutan dan Rudi pernah melalukan pertemuan di Pacific Place Bellagio dan Plaza Senayan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News