kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   12.000   0,83%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Susno sudah Mencium Kejanggalan Century Sebelum Jadi Kabareskrim


Rabu, 20 Januari 2010 / 12:24 WIB
Susno sudah Mencium Kejanggalan Century Sebelum Jadi Kabareskrim


Reporter: Lamgiat Siringoringo | Editor: Tri Adi

JAKARTA. Mantan Kepala Bareskrim Susno Duadji menyatakan kalau dirinya sudah mencium adanya tindak pidana perbankan dalam kasus Bank Century sudah lama. "Saya jadi Kabareskrim Oktober 2008, sudah dapat info (tindak pidana)," ujar Susno dalam pemeriksaan Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket kasus Bank Century, Rabu (20/1). Info yang didapatkan adalah soal kredit fiktif dan penyelewengan surat-surat berharga.

Susno menjelaskan, informasi itu kejanggalan Bank Century sudah lama sebelum tahun 2008. Bank Indonesia (BI) baru menyerahkan dokumen-dokumen ke Markas Besar Kepolisian, sekitar dua hari setelah penangkapan Robert Tantular tanggal 25 November 2008.

Menurut Susno, kalau internal BI seharusnya sudah mengetahui perbuatan jahat yang dilakukan Robert Tantular yang dilakukan sebelum 2008. Karena, lanjut Susno, kalau BI melakukan audit tiga bulanan seharusnya kejanggalan itu sudah bisa dicium. Tapi, Susno tak mau menuding bahwa ada pembiaran dari pejabat BI soal kejanggalan Bank Century.

Hari ini Susno diperiksa oleh Pansus terkait dengan peristiwa penangkapan Robert Tantular. Susno juga akan diperiksa terkait dengan proses pencairan duit nasabah Boedi Sampoerna.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×