Reporter: Titis Nurdiana | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sampai pukul 5.30 pagi, listrik di kawasan Bintaro hingga Cileduk belum 100% menyala. Hanya sebagian saja yang sudah terang.
Dwi, ibu tiga anak di Bintaro Jaya sektor V menyebut, listrik di kompleks perumahannya sampai pagi ini masih mati. "Belum ada tanda tanda akan nyala," ujarnya gusar. Sempat terang jam 11 an malam, hanya sesaat kemudian listrik kembali padam.
Baca Juga: Blackout Lebih dari 10 Jam, PLN Siap Berikan Kompensasi premium
Upaya mencari penginapan dengan mendatangi sejumlah hotel juta gagal lantaran hotel di kawasan Bintaro full booked. "Dari Santika, Aviary, Citra, semua full booked," ujar Dwi masygul. Anak bontotnya yang masih di bawah lima tahun gelisah tak bisa tidur gegera black out. Ia berharap agar Perusahaan Listrik Negara (PLN) benar benar memenuhi janjinya bisa membuat listrik menyala.
Tak hanya Dwi, Hendri sampai saat ini juga masih padam listrik rumahnya. Sebagian kawasan Ciledug memang menyala. "Tapi banyak juga yang masih mati," ujarnya. Selain menambah kerepotan, ia juga belum bisa membayangkan harus menyiapkan anak anaknya ke sekolah pagi ini. Upaya menghubungi guru sekolah untuk menanyakan sekolah diliburkan atau tetap masuk belum berbalas.
Baca Juga: Black out Minggu (4/8) mengulang sejarah 22 tahun lalu
Jika hitungan PLN, listrik mati sejak pukul 11.45 AM, ini artinya sudah 13 jam PLN gagal mengatasi rusaknya jaringan transmisi yang menyebabkan listrik mati.
Lisrik 13 jam mati jelas menyebabkan kerugian bagi banyak orang. Mulai ekonomi rumah tangga sampai pebisnis besar harus menanggung kerugian akibat listrik mati. Belum ada hitungan kerugian yang keluar akibat listrik mati.
PLN harus berupaya lebih berusaha keras agar listrik segera bisa kembali terang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News