kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.515.000   10.000   0,66%
  • USD/IDR 16.275   25,00   0,15%
  • IDX 6.995   17,92   0,26%
  • KOMPAS100 1.046   4,27   0,41%
  • LQ45 822   3,50   0,43%
  • ISSI 213   0,26   0,12%
  • IDX30 418   0,95   0,23%
  • IDXHIDIV20 504   0,32   0,06%
  • IDX80 119   0,56   0,47%
  • IDXV30 124   -0,37   -0,29%
  • IDXQ30 139   0,14   0,10%

Struktur Ekonomi RI Mulai Beralih ke Industri Pengolahan, BI Beberkan Dampaknya


Rabu, 07 Februari 2024 / 11:10 WIB
Struktur Ekonomi RI Mulai Beralih ke Industri Pengolahan, BI Beberkan Dampaknya
ILUSTRASI. Logo Bank Indonesia. REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Bank Indonesia (BI) melihat bahwa struktur ekonomi Indonesia mulai bergeser dari struktur ekonomi berbasis komoditas menjadi struktur ekonomi yang bersegmen ke industri pengolahan.

Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Destry Damayanti menjelaskan,meski pergeseran struktur ekonomi tersebut masih tahap awal namun dampaknya sudah dirasakan lantaran pertumbuhan ekonomi Indonesia masih cukup bagus.

"Walaupun mungkin masih tahap awal tapi kita sudah melihat dampaknya. Jadi kita lihat bahwa ekonomi kita pertumbuhannya oke," ujar Destry dalam acara Economic Outlook 2024, di Jakarta, Rabu (7/2).

Baca Juga: Cadangan Devisa Indonesia Turun Jadi US$ 145,1 Miliar di Januari 2024

Destry mengakui bahwa hilirisasi di sektor nikel sangat berdampak positif terhadap kinerja ekspor. Ia bilang, sejak hilirisasi berjalan maka perdagangan Indonesia dengan China sudah mengalami surplus sejak tahun 2021 dan 2022.

"Dan kemarin kita surplus dengan China, artinya ada dampak yang positif dari pergeseran struktur ekonomi kita yang tadinya base on comodity base, mulai masuk ke segmen yang processing industry base," katanya.

Sebagai informasi, Badan Pusat Statistk (BPS) mencatat bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2023 sebesar 5,05% year on year (YoY), atau lebih rendah dari pertumbuhan ekonomi sebesar 5,31% YoY pada tahun 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×