kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.678.000   -14.000   -0,83%
  • USD/IDR 16.590   -135,00   -0,82%
  • IDX 6.362   -123,36   -1,90%
  • KOMPAS100 923   -24,22   -2,56%
  • LQ45 714   -17,76   -2,43%
  • ISSI 200   -4,52   -2,21%
  • IDX30 370   -8,49   -2,25%
  • IDXHIDIV20 450   -10,17   -2,21%
  • IDX80 104   -2,76   -2,58%
  • IDXV30 109   -3,54   -3,14%
  • IDXQ30 121   -2,88   -2,32%

Sri Mulyani kejar pajak perdagangan online hingga ke media sosial


Senin, 19 Agustus 2019 / 06:24 WIB
Sri Mulyani kejar pajak perdagangan online hingga ke media sosial
ILUSTRASI. Keterangan pers KSSK


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani memastikan, upaya pemerintah mulai mengejar pajak dari perdagangan online tidak hanya berhenti di platform e-commmerce. Namun ungkap mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu, pemerintah juga akan mengejar pajak para pelaku e-commerce yang lari jualan melalui media sosial.

"Kalau dia (pelaku e-commerce) lari ke sana ( Medsos), saya juga lari ke sana. Kan gitu ya," ujarnya saat bicara dalam acara Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital di Jakarta, Minggu (18/8).

Baca Juga: Menteri Susi protes keras, saat Sri Mulyani disuguhi air minum botol plastik

Sri Mulyani mengatakan, bila ia bicara soal pajak e-commmerce, para founder platform e-commmerce kerap berkata adanya kemungkinan pelaku e-commerce pindah ke media sosial.

Namun kali ini ungkap Sri Mulyani, pemerintah ingin adanya perlakukan pajak yang sama untuk semua pelaku usaha, termasuk pelaku e-commerce di media sosial. M

"Artinya itu azas keadilan. Bukan saya hobi memajaki, enggak," kata dia.

Baca Juga: Hasil riset I2: Menteri Susi, menteri paling berpengaruh di jagad Twitter

Saat ini kata dia, perkembangan ekonomi digital memang menjadi perhatian negara-negara di seluruh dunia, tidak hanya Indonesia. Oleh karena itu untuk mencoba mengambil kebijakan pajak terhadap pelaku e-commerce, pemerintah akan terlebih dulu membuka komunikasi dengan pelaku usaha tersebut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sri Mulyani: Bukan Saya Hobi Memajaki..."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×