Reporter: Nindita Nisditia | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selasa (24/10), Ketua Umum Demokrat Agus Yudhoyono (AHY) mengunggah postingan soal pertanian di Instagram pribadinya di tengah isu reshuffle kabinet pada pekan ini.
Dalam postingan tersebut, AHY menyuarakan bahwa sektor pertanian perlu dibangun dan didorong untuk bangkit dan maju. "Jangan lupa untuk selalu konsumsi produk pertanian lokal kita, salah satunya produk unggulan dari Jawa Timur, yaitu apel malang," kata AHY dalam postingannya.
AHY juga menyebutkan, Demokrat akan terus mendorong terjaminnya ketersediaan pupuk, hadirnya inovasi, teknologi, dan sumber daya manusia (SDM) di bidang pertanian untuk meningkatkan kemandirian dalam menyediakan ketersediaan pangan.
Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menanggapi, reshuffle kabinet merupakan hak prerogatif Presiden Joko Widodo. Karenanya, Herzaky enggan berkomentar terkait isu AHY yang akan menjadi bakal menteri pertanian (mentan) di Kabinet Indonesia Maju.
Baca Juga: Agus Yudhoyono Unggah Soal Pertanian di Malang, Pertanda Gantikan Menteri Pertanian?
“Saya malah belum tahu itu, reshuffle itu hak prerogatif Pak Presiden. Kalau dia ingin mengganti menteri, mempertahankan menteri, ya beliau yang bertanggung jawab atas kinerja pemerintahan ini,” ujar Herzaky kepada Kontan.co.id, Selasa (24/10).
Kendati demikian, Herzaky menyebut, Demokrat akan menghormati keputusan apa pun yang diambil Presiden Jokowi berkenaan dengan siapa yang akan menduduki kursi mentan itu.
Terkait dengan postingan AHY, Herzaky menerangkan bahwa persoalan pertanian memang merupakan prioritas Demokrat. “Ini kan menjadi prioritas kita, prioritas kita semua mencintai produk-produk lokal kita, ya bagaimana kita mengutamakan hasil pertanian, hasil bumi, hasil perkebunan kita,” ucap Herzaky.
Baca Juga: Besok, Ada Pelantikan Pejabat di Istana Negara
Herzaky mengungkap, oleh karena itu Demokrat berharap ke depannya bisa membantu di sektor pertanian. “Bagaimana pun kan harapan kita ke depannya kita bisa bisa bantu nih untuk pertanian, bisa ekstensifikasi,” lanjut Herzaky.
Sementara itu, Herzaky belum mau menanggapi soal ada atau tidaknya arahan Presiden Jokowi untuk memasukkan Demokrat ke dalam kabinetnya yang digadang-gadang akan reshuffle pekan ini.
“Belum ada, kami tidak bisa berkomentar soal itu, yang bisa disampaikan adalah itu ranah presiden, kami pasti ingin yang terbaik,” pungkas Herzaky.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News