kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.476.000   8.000   0,54%
  • USD/IDR 15.855   57,00   0,36%
  • IDX 7.134   -26,98   -0,38%
  • KOMPAS100 1.094   -0,62   -0,06%
  • LQ45 868   -3,96   -0,45%
  • ISSI 217   0,66   0,31%
  • IDX30 444   -2,90   -0,65%
  • IDXHIDIV20 536   -4,36   -0,81%
  • IDX80 126   -0,06   -0,05%
  • IDXV30 134   -2,14   -1,58%
  • IDXQ30 148   -1,23   -0,83%

Sehari, 330 ton limbah mengalir ke Sungai Brantas


Selasa, 25 Maret 2014 / 21:41 WIB
Sehari, 330 ton limbah mengalir ke Sungai Brantas
ILUSTRASI. IHSG melemah 0,52% ke 7.015,69 pada Rabu (2/11).


Reporter: Risky Widia Puspitasari | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Dalam sehari, ada sekitar 330 ton limbah yang masuk ke Sungai Brantas. Data tersebut didapat lewat pengukuran dengan parameter Biological Oxygen Demand (BOD)pada sungai terpanjang kedua di Indonesia tersebut.

"Dengan beban pencemaran seperti itu, kita juga membutuhkan 330 ton oksigen untuk mengembalikan keseimbangan sungai," ujar Raymond Valiant, Direktur Teknik Perum Jasa Tirta I, di Jakarta, Selasa (25/3).

Dari hasil pemantauan, sebanyak 62% limbah berasal dari sumber domestik. Seperti sampah pemukiman, tinja, bekas detergen dan lainnya. Di Brantas hulu ada 127 ton/hari dan di hilir ada 78 ton/hari.

Sedangkan dari sumber industri menyumbang 38% limbah. Komposisinya, 49 ton/hari dari Brantas hulu dan 76 ton/hari dari hilir.

Sungai Brantas memiliki mata air di Desa Sumber Brantas, Batu, Jawa Timur yang asalnya dari Gunung Arjuno. Sungai ini mengalir ke Malang, Blitar, Tulungagung , Kediri, Jombang, Mojokerto dan Surabaya. Sehingga memiliki fungsi penting bagi Jawa Timur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek)

[X]
×