kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Sebanyak 71.065 desa sudah salurkan BLT dana desa


Kamis, 02 Juli 2020 / 17:15 WIB
Sebanyak 71.065 desa sudah salurkan BLT dana desa
ILUSTRASI. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Abdul Halim Iskandar


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar mengatakan, hingga 2 Juli 2020 sudah ada 71.065 desa yang sudah menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) dana desa.

Dengan begitu, penyaluran BLT dana desa ini sudah mencapai 95% dari total 74.835 desa yang ada. "Desa yang sudah menyalurkan dana desa 71.065 desa atau 95% dengan total Rp 4,53 triliun," ujar Abdul dalam konferensi pers yang digelar secara virtual, Kamis (2/7).

Baca Juga: Jokowi ke kepala daerah: Segera cairkan dana kesehatan, bansos dan stimulus ekonomi

Adapun, penerima manfaat BLT dana desa ini sebanyak 7,55 juta keluarga. BLT tersebut dibagikan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) dengan perempuan kepala keluarga (PEKKA) sebanyak 2,34 juta, KPM yang anggota keluarganya menderita penyakit kronis/menahun sebanyak 283.392 keluarga.

BLT juga diberikan kepada keluarga yang kehilangan mata pencaharian sebanyak 1,4 juta KPM, dan kepada petani dan buruh tani sebanyak 6,6 juta KPM

Abdul menerangkan, jumlah desa di Indonesia memang ada sebanyak 74.953 desa, tetapi yang dihitung hanyalah sebanyak 74.835 desa.

"Kenapa kita menghitung dari 74.835 desa, karena ada 57 desa yang kecil kemungkinan menerima dana desa karena masih dalam verifikasi ulang oleh Kemendagri, dan ada 61 desa yang memang tidak menyalurkan, menganggarkan atau memanfaatkan dana desa untuk BLT karena warga masyarakatnya dianggap tidak memenuhi berbagai kriteria," kata Abdul.

Baca Juga: Ini progres penyerapan stimulus fiskal penanganan Covid-19 dan PEN per 27 Juni 2020

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×