Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can
JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku tidak tahu menahu nama-nama calon menteri yang telah beredar di berbagai media massa. Dia membantah kebenaran nama-nama tersebut.
SBY mengaku nama-nama tersebut bukan berasal dari dirinya. "Tidak ada satu pun informasi yang keluar dari saya tentang itu," kata SBY, Selasa (4/10).
SBY sengaja menyampaikan penjelasan itu berdasarkan pengalaman 2009 lalu. Ketika itu, menurutnya, banyak pihak yang marah akibat rumor nama calon menteri tersebut. "Jadi saya ingin mengatakan itu tidak dari saya. Entah dari mana sumbernya," katanya.
SBY menegaskan penyusunan kabinet merupakan hak prerogatif dirinya selaku presiden. Dalam penyusunan kali ini, dia hanya melibatkan Wakil Presiden Boediono untuk memberikan pandangan dan saran. Saat ini, dia mengaku sedang menyusun nama-nama tersebut bersama Boediono.
Dalam beberapa hari terakhir, nama-nama calon menteri santer terdengar. Terakhir kali berbeda sejumlah nama di blackberry messenger. Diantaranya nama-nama yang disebut seperti Fadel Muhammad yang akan menduduki kursi sebagai menteri koordinator kesejahteraan rakyat, Cicip Sharif Sutardjo sebagai menteri kelautan dan perikanan, Gita Wirjawan sebagai menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), George Toisutta sebagai menteri perhubungan dan Budi Susilo Supandji sebagai menteri pekerjaan umum.
Lalu ada pula nama Amir Syamsudin yang akan menjabat sebagai menteri hukum dan HAM, Karen Agustiawan sebagai menteri hukum dan HAM serta Jumhur Hidayat sebagai menteri tenaga kerja dan transmigrasi. Selain itu ada nama Sandiaga Uno dan Emirsyah Satar sebagai calon Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News