kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

SBY janji perlahan-lahan menghilang


Sabtu, 30 Maret 2013 / 21:22 WIB
SBY janji perlahan-lahan menghilang
ILUSTRASI. Berbagai jenis bahan yang mudah Anda temukan dapat digunakan sebagai cara menghilangkan uban di usia muda.


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Ketua Umum Partai Demokrat terpilih, Susilo Bambang Yudhoyono, meminta agar Partai Demokrat tidak terlalu bertumpu pada dirinya. Oleh karena itu, SBY pun berjanji akan secara perlahan menghilang.

"Saya ingin partai ini tidak bergantung pada saya, kepada SBY. Saya harus hilang pelan-pelan. Fading away," ujar SBY dalam pidato politik pertamanya sebagai Ketua Umum di hadapan ratusan peserta kongres di Hotel Inna Bali Beach, Denpasar, pada Sabtu (30/3). Menurut SBY, sebuah partai modern harus bergantung pada platform dan mesin partai politik yang efektif.

"Tidak bisa bergantung pada figur perseorangan," kata SBY. Pernyataan SBY ini dilakukan setelah seluruh peserta memilih SBY sebagai Ketua Umum Partai Demokrat secara aklamasi. SBY menjadi ketua umum menggantikan Anas Urbaningrum yang berhenti setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penerimaan hadiah terkait proyek Hambalang dan proyek lainnya.

Pandangan pengurus daerah ini pun disampaikan dalam forum Kongres Luar Biasa. Dalam pandangan para pengurus daerah, SBY dianggap menjadi satu-satunya figur yang mampu menyatukan partai. Setelah pandangan daerah itu, presidium sidang kongres menyampaikan pandangannya kepada SBY.

Setelah menimbang, SBY akhirnya menyatakan bersedia dengan syarat jabatan Ketua Umum yang dia emban hanya sementara. Sejumlah syarat juga dia ajukan. (Kompas.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×