kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.777.000   23.000   1,31%
  • USD/IDR 16.870   0,00   0,00%
  • IDX 5.968   -28,15   -0,47%
  • KOMPAS100 844   -3,39   -0,40%
  • LQ45 669   1,60   0,24%
  • ISSI 186   -0,64   -0,35%
  • IDX30 353   0,28   0,08%
  • IDXHIDIV20 432   5,08   1,19%
  • IDX80 96   -0,04   -0,04%
  • IDXV30 101   -0,42   -0,41%
  • IDXQ30 118   1,53   1,32%

Ridwan akui Bunda Putri tanya penangkapan Fathanah


Senin, 11 November 2013 / 14:17 WIB
Ridwan akui Bunda Putri tanya penangkapan Fathanah
ILUSTRASI. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk.


Reporter: Hendra Gunawan | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Saksi Ridwan Hakim membenarkan bahwa Bunda Putri atau Non Saputri meminta konfirmasi kepada mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Luthfi Hasan Ishaaq, terkait penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi yang menangkap Ahmad Fathanah.

Dalam kesaksiannya untuk terdakwa Luthfi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (11/11), Ridwan mengaku saat meminta konfirmasi kepada Luthfi sedang berada di rumah Bunda Putri di Pondok Indah, Jakarta Selatan.

"Seingat saya yang menelpon (Luthfi, red). Waktu itu Bunda Putri meminta telepon dan mau mengonfirmasi soal yang ramai di televisi (soal penangkapan Fathanah, red). Betul dia minta konfirmasi," terang Ridwan.

Putra Ketua Majelis Syuro PKS, Hilmi Aminudin, melanjutkan, setelah telepon, Luthfi mendatangi Bunda Putri di rumahnya. Ridwan tidak hapal berapa lama kedatangan Luthfi setelah komunikasi lewat telepon. Ia hanya ingat beraa lama Luthfi duduk mengobrol dengan Bunda Putri.

Menanggapi keterangannya, anggota hakim Nawawi Pamolango, mengingatkan Ridwan untuk bicara sejujurnya. Akhirnya, Ridwan menjawab lancar. "Bunda tanya perihal apa yang ramai di TV. Terus Ustadz Luthfi bilang tidak ada kaitannya dengan partai dan menteri," kata Ridwan lagi. (Tribunnews.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×