kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Salurkan Pembiayaan Ultra Mikro Rp 37,31 Triliun


Kamis, 02 Mei 2024 / 22:08 WIB
Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Salurkan Pembiayaan Ultra Mikro Rp 37,31 Triliun
ILUSTRASI. Direktur Utama BLU Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Ismed Saputra.


Reporter: Rashif Usman | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - YOGYAKARTA. Direktur Utama Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Ismed Saputra mencatat, penyaluran pembiayaan ultra mikro (UMi) mencapai Rp 37,31 triliun hingga akhir April 2024. 

"Sejak berdirinya PIP di 2027 sampai hari ini, debiturnya sudah 9,95 juta orang. Total penyaluran kita sudah Rp 37,31 triliun," kata Ismed dalam agenda dalam acara Press Tour Kementerian Keuangan di Gunung Kidul, Yogyakarta, Rabu (1/5).

Ismed menerangkan, penyaluran pembiayaan tersebut sudah menjangkau 510 kabupaten/kota melalui bantuan 89 Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB).

Dalam paparannya, pembiayaan ultra mikro tercatat paling besar di Pulau Jawa sebesar Rp 22 triliun kepada sebanyak 6,14 juta debitur. Selanjutnya pulau Sumatra Rp 8,4 triliun kepada sebanyak 2,1 juta debitur. 

Kemudian, pembiayaan ultra mikro untuk Pulau Sulawesi sebesar Rp 2,3 triliun dengan jumlah 606 ribu debitur.

Baca Juga: Dukung Pembiayaan UMKM, Askrindo Syariah Jalin Kerjasama dengan PIP

Pulau Kalimantan tercatat Rp 772 miliar dengan jumlah 198 ribu debitur dan Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat telah disalurkan pembiayaan Rp 130 miliar kepada sebanyak 31 ribu debitur.

Ismed menambahkan, mayoritas pelaku usaha ultra mikro yang mendapat pendanaan didominasi oleh perempuan.

"Debitur kita ini 96% perempuan dan mayoritas sektor usah perdagangan (85%)," ujarnya.

Sementara itu, dari sisi komposisi usia, kelompok usia di bawah 20 tahun yang paling besar mendapatkan pendanaan ultra mikro.

"Tahun 2024 ini banyak di bawah usia 20 tahun,  artinya banyak generasi muda yang jadi debitur kita untuk usaha," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×