kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Presiden Juga Minta Satgas Telusuri Praktek Mafia pada Kasus BLBI


Selasa, 06 April 2010 / 14:05 WIB
Presiden Juga Minta Satgas Telusuri Praktek Mafia pada Kasus BLBI


Reporter: Hans Henricus | Editor: Tri Adi

JAKARTA. Rupanya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) punya pesan khusus kepada satuan tugas (satgas) pemberantasan mafia hukum. Pesan khusus itu adalah satgas mesti mengungkap kasus big fish alias kasus praktek mafia hukum yang betul-betul besar.

Salah satunya adalah kasus lama seperti Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI). "Termasuk yang big fish tadi disampaikan oleh Presiden walaupun agak mundur ke belakang adalah penanganan BLBI," kata Sekretaris Satgas Denny Indrayana usai bersama anggota satgas lainnya usai melapor hasil kerja selama tiga bulan pertama di kantor Presiden, Selasa (6/4).

Memang persoalan BLBI sudah lama terjadi, tapi menurut Denny, kasus tersebut perlu mendapat perhatian karena meninggalkan kerugian negara yang cukup besar. "Uang negara yang belum kembali nilainya mencapai ratusan triliun, sehingga tadi beliau juga membicarakan itu" terang Denny.

Selain kerugian negara, kata Denny, bisa saja terjadi praktek-praktek mafia selama proses penanganan kasus BLBI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×