kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.175.000   4.000   0,18%
  • USD/IDR 16.742   -34,00   -0,20%
  • IDX 8.099   58,67   0,73%
  • KOMPAS100 1.123   8,34   0,75%
  • LQ45 803   6,91   0,87%
  • ISSI 282   2,37   0,85%
  • IDX30 422   3,62   0,87%
  • IDXHIDIV20 480   0,21   0,04%
  • IDX80 123   1,39   1,14%
  • IDXV30 134   0,51   0,38%
  • IDXQ30 133   0,20   0,15%

Presiden gelar ratas bahas pelaksanaan UU baru


Jumat, 07 Maret 2014 / 10:42 WIB
Presiden gelar ratas bahas pelaksanaan UU baru
ILUSTRASI. Pahami 5 Cara Menghilangkan Komedo di Hidung Secara Permanen


Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengingatkan para menterinya agar tetap fokus menjalankan tugasnya, meskipun dalam beberapa waktu kedepan akan berlangsung Pemilihan Umum (Pemilu). Hal itu disampaikan presiden SBY dalam rapat terbatas yang dilakukan hari ini, Jumat (7/3) di Jakarta.

Dalam rapat yang dihadiri sejumlah menteri kabinet indonesia bersatu jilid II ini membahas tentang implementasi dari penerbitan berbagai Undang-undang (UU) yang telah disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat. 

Beberapa UU yang dibahas itu diantaranya, UU tentang desa, UU tentang otonomi khusus untuk Papua dan Papua Barat, serta Rancangan Undang-undang Pemilihan kepala daerah, dan RUU tentang pemerintahan daerah.

"Undang-undang ini penting untuk dibahas bagaimana tindak lanjitnya, meskupin UU nya sudah ada tapi kalau tidak diimplementasikan hasilnya tidak akan dirasakan," ujar presiden SBY dalam sambutannya, Jumat (7/3).

Ia menjelaskan, misalnya saja untuk UU Otonomi khususus untuk Papua dan Papua Barat, jika tidak segera dituntaskan mekanisme pelaksanaannya tujuan pembangunan di sana tidak akan lancar. Dalam kesempatan itu, akan dibahas juga mengenai mekanisme penggunaan anggaran bagi daerah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×