kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.191.000   16.000   0,74%
  • USD/IDR 16.742   -34,00   -0,20%
  • IDX 8.099   58,67   0,73%
  • KOMPAS100 1.123   8,34   0,75%
  • LQ45 803   6,91   0,87%
  • ISSI 282   2,37   0,85%
  • IDX30 422   3,62   0,87%
  • IDXHIDIV20 480   0,21   0,04%
  • IDX80 123   1,39   1,14%
  • IDXV30 134   0,51   0,38%
  • IDXQ30 133   0,20   0,15%

PPATK lacak aliran dana Andi Narogong sejak 2013


Senin, 28 Agustus 2017 / 20:36 WIB
PPATK lacak aliran dana Andi Narogong sejak 2013


Reporter: Teodosius Domina | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) kerap dilapori transaksi keuangan yang berkaitan dengan terdakwa kasus korupsi KTP-elektronik, Andi Agustinus alias Andi Narogong. Hal itu terungkap dari kesaksian Ferry Haryanto yang merupakan direktur utama perusahaan money changer PT Pollyartha Provitama dalam kesaksian di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (28/8).

Dari kesaksian Ferry, Andi diketahui kerap jual-beli valuta asing melalui Melyanawati.

"Sering transaksi. Jual beli valas," kata Ferry ketika ditanya hakim Jhon Halasan Butarbutar.

Transaksi yang dilakukan Melyanawati total nilainya mencapai Rp 84 miliar sepanjang tahun 2011-2013. Melyanawati disebut Ferry sebagai staf keuangan PT Armoured Mobilindo milik Andi. Ia juga terhitung merupakan kerabat dekat Andi lantaran Melyanawati adalah kakak dari Mirinda, istri Andi.

"Saya menyimpulkan atas perintah Andi karena Melyawati sering bilang 'jangan segitu karena nanti saya dimarahain Andi'," kata Ferry.

Sekitar tahun 2013 kasus korupsi yang dilakukan oleh Andi mulai mencuat di media massa. Ferry pun mengaku telah melaporkan transaksi valas itu lantaran membaca pemberitaan yang ada.

"Saya baca, saya harus melaporkan ke PPATK jadinya," tambahnya.

Berdasar penelusuran, PT Armoured Mobilindo bisa dibilang kerap mengikuti lelang di pemerintah. Dalam catatan LPSE, perusahaan ini pernah memenangkan lelang pengadaan barrier untuk sarana prasarana Polri senilai Rp 29 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×