kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Polisi Pondok Aren tewas ditembak di kepala & dada


Sabtu, 17 Agustus 2013 / 06:40 WIB
Polisi Pondok Aren tewas ditembak di kepala & dada
ILUSTRASI. Dukung Kemajuan UMKM Indonesia, BCA Produksi 35.000 Seragam Batik dari Pengrajin Lokal ? 65 tahun berkarya.


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Dua orang anggota kepolisian, yaitu Aiptu Koes Hendratno dan Bripka Ahmad Maulana, tewas ditembak orang tak dikenal di Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (16/8/2013) sekitar pukul 22.50. Korban diketahui tertembak di kepala dan dada.

"Almarhum mengalami pendarahan hebat akibat luka tembakan, Bripka Maulana di kepala dan Aiptu Koes di dada," ujar Kapolsek Pondok Aren, Kompol Hafidz Herlambang, Jumat malam.

Hafidz menjelaskan, Koes adalah korban yang tertembak pertama di depan Masjid Bani Umar Pondok Aren. Koes merupakan anggota Binmas Pondok Kacang, Tangsel. Pelaku diketahui menggunakan sepeda motor.

Belum diketahui motif penembakan yang menimpa kedua anggota polisi itu. Namun, peristiwa serupa sebelumnya menewaskan seorang polisi di Pamulang, Tangsel, yakni Aiptu Dwiyatna. Beberapa pekan sebelumnya, polisi juga tewas ditembak orang tak dikenal di kawasan Cirendeu, Tangsel. (Dian Maharani/Kompas.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×