Reporter: Tim KONTAN | Editor: Indah Sulistyorini
KONTAN.CO.ID - Sebagai salah bentuk kepedulian dan dukungan dalam pemberdayaan masyarakat Konawe Selatan, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) memberikan tiga bantuan kepada masyarakat Konawe Selatan, yakni meresmikan perbaikan akses air bersih, membuka program Ruang Pintar, dan pelatihan klasterisasi ubi jalar bagi nasabah PNM Mekaar di Desa Puunggoni, Konawe Selatan.
Sunar Basuki, Direktur Kelembagaan dan Perencanaan PNM, mengatakan, “Perbaikan akses sumber air bersih dan fasilitas MCK ini tentunya kami harapkan akan membantu warga Desa Puunggoni yang sebelumnya sempat mengalami kesulitan mendapatkan akses sumber air bersih selama musim hujan. Saya percaya, ketika akses air bersih didapat, warga dapat hidup lebih sehat, kesejahteraan keluarga lebih terjamin, dan mampu berkarya lebih baik untuk memajukan kelompoknya.”
Sementara itu, program Ruang Pintar “Tri Tunggal” di Desa Puungoni bertujuan memfasilitasi anak-anak dari nasabah PNM Mekaar dan masyarakat sekitar untuk belajar atau kegiatan lainnya secara daring. Ruang Pintar yang telah dibuka di Desa Puunggoni meliputi paket buku, paket alat tulis, akses internet, komputer, meja, dan kursi.
Melalui Ruang Pintar yang disediakan selama satu tahun ini, PNM berharap masyarakat prasejahtera yang kesulitan untuk belajar daring, khususnya di Desa Puunggoni, dapat semakin teredukasi dan tercerdaskan.
“Dengan adanya Ruang Pintar ini, kami berharap dapat membantu mengurangi beban pengeluaran orang tua yang anaknya melakukan kegiatan pembelajaran jarak jauh. Ruang Pintar juga diharapkan berperan besar dalam melakukan pemberdayaan masyarakat dan meningkatkan aksesibilitas informasi melalui pemanfaatan teknologi digital dan internet untuk anak-anak dari nasabah PNM dan warga Desa Puunggoni,” ujar Sunar.
Sementara dalam rangka membantu meningkatkan kemampuan dan keterampilan masyarakat Konawe Selatan, khususnya di Desa Puunggoni, PNM melakukan pendampingan dan pelatihan klasterisasi sektoral ubi jalar untuk ibu-ibu nasabah PNM. Hal ini bertujuan untuk memberikan bekal kepada para pelaku UMKM berupa pengetahuan baru yang dapat berdampak pada kemajuan usaha yang dijalankan oleh nasabah PNM.
PNM sendiri telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp114,32 miliar kepada nasabah PNM Mekaar di Konawe Selatan yang berjumlah 6.701 nasabah. Sementara secara keseluruhan, hingga 26 November 2021 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp99,85 triliun kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 10,8 juta nasabah. Saat ini PNM memiliki 3.673 kantor layanan di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 provinsi, 422 kabupaten/kota, dan 5.640 kecamatan.
Bantuan untuk Kabupaten Konawe Selatan tersebut tidak akan berhenti di sini. Pasalnya, PNM juga telah menandatangani MoU dengan Bupati Konawe Selatan Surunuddin Dangga untuk mengembangkan UMK Konawe Selatan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya perempuan prasejahtera.
Penandatanganan MoU ini dilakukan oleh Sunar Basuki, Direktur Kelembagaan dan Perencanaan PNM, pada 26 November 2021, di Desa Puunggoni. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Syarif Sajang selaku Sekretariat Daerah Kabupaten Konawe Selatan, Madila selaku Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Tenggara, Hasran Parenda selaku Camat Kecamatan Angata, dan Salim selaku Pemimpin Cabang PNM Cabang Kendari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News