CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.902   -8,00   -0,05%
  • IDX 7.161   -53,29   -0,74%
  • KOMPAS100 1.093   -9,23   -0,84%
  • LQ45 870   -5,50   -0,63%
  • ISSI 216   -1,84   -0,84%
  • IDX30 446   -2,21   -0,49%
  • IDXHIDIV20 539   -0,29   -0,05%
  • IDX80 125   -1,02   -0,81%
  • IDXV30 136   0,09   0,06%
  • IDXQ30 149   -0,46   -0,31%

Petugas KPK gadungan diringkus di Belitung


Selasa, 05 Agustus 2014 / 10:51 WIB
Petugas KPK gadungan diringkus di Belitung
ILUSTRASI. Catat! Inilah Sederet Manfaat Telur Bebek untuk Kesehatan Tubuh


Sumber: TribunNews.com | Editor: Hendra Gunawan

BELITUNG. Jajaran Polres Belitung melakukan pengamanan terhadap empat orang petugas Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) gadungan. Empat orang ini diduga melakukan pemerasan terhadap Bupati Belitung, Sahani Saleh (Sanem). Dua orang ditangkap tangan di kamar 317 Hotel Grand Hatika saat mengambil uang sejumlah Rp 20 juta dari bupati.

Kapolres Belitung, AKBP Bobby P Marpaung menjelaskan pengamanan beberapa orang bermula saat Bupati Belitung berkoordinasi terkait adanya dugaan pemerasan yang dilakukan KPK gadungan tersebut.

Setelah menemui bupati di kantornya dan meminta sejumlah uang, disepakati penyerahan uang di Hotel Grand Hatika kamar nomor 317. At dan Andi mengambil uang tersebut di kamar, sedangkan beberapa orang lainnya menunggu di lobi hotel. Saat itu petugas kepolisian mengamankan para pelaku pemerasan ini.

"Awalnya memang ada koordinasi dengan Pak Bupati, mereka pertama mintanya Rp 300 juta. Tapi dipancing bupati dengan menawarnya. Disepakati uang Rp 20 juta. Saat diamankan uang Rp 20 juta sudah ditangan Andi," jelas Bobby P Marpaung seperti dikutip dari Bangkapos.com, Senin (4/8) malam. (Al Adhi Setyanto/Pos Belitung)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×