kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Perbaikan venue Piala Dunia FIFA U-20 ditargetkan selesai Desember 2020


Jumat, 31 Januari 2020 / 14:18 WIB
Perbaikan venue Piala Dunia FIFA U-20 ditargetkan selesai Desember 2020
ILUSTRASI. Stadion Utama GBK


Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Ditjen Cipta Karya kembali diamanahkan untuk mendukung penyelenggaraan Piala Dunia FIFA U-20 2021. Secara estimasi, anggaran yang dibutuhkan sebesar Rp 65 miliar-Rp 300 miliar. 

Kepala Pusat Pengembangan sarana Prasarana Pendidikan, Olahraga, dan Pasar (PSPPOP) Iwan Suprijanto mewakili Ditjen Cipta Karya mengatakan, dukungan untuk venue Piala Dunia FIFA U-20 ini membutuhkan biaya Rp 65 miliar–Rp 300 miliar. 

Baca Juga: Kementerian PUPR kembali diamanahkan untuk mendukung penyelenggaraan Piala Dunia U-21

Rinciannya, rehab 2 venue utama yaitu Stadion Pakansari, Jawa Barat dan Stadion I Wayan Dipta, Bali membutuhkan biaya Rp 15 miliar–Rp 170 miliar, rehab 3 lapangan latihan (Sriwedari Solo, Sultan Agung Bantul, Delta Sidoarjo) dan 12 Lapangan (Bogor 5, Solo 4, Yogyakarta 3) sebesar Rp 40 miliar–Rp 120 miliar dan pembangunan dua lapangan baru di Yogyakarta Rp 10 miliar. 

”Ditargetkan perbaikan seluruh venue utama dan lapangan latihan selesai pada Desember 2020,” ujar Iwan.   

Pada 18 Januari 2020, Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) telah menetapkan enam stadion yang akan digunakan sebagai venue Piala Dunia FIFA U-20 2021 dari 10 stadion yang diusulkan oleh Pemerintah Indonesia. 

Baca Juga: Sederet pembelaan Helmi Yahya usai dicopot sebagai Dirut TVRI

Keenam stadion tersebut adalah Stadion Utama GBK di Jakarta, Stadion Pakansari Bogor, Stadion Manahan Solo, Stadion Mandala Krida Yogyakarta, Stadion Bung Tomo di Surabaya dan Stadion I Wayan Dipta di Bali. 

Di samping itu ada empat stadion lain yang disiapkan sebagai cadangan yaitu Stadion Gelora Sriwijaya Palembang, Stadion Patriot Chandrabaga Bekasi, Stadion Wibawa Mukti Cikarang dan Stadion Jalak Harupat Kabupaten Bandung. 

Masing-masing stadion akan didampingi dengan lima lapangan latihan dengan ketentuan empat lapangan terbuka dan satu lapangan tertutup.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×