Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli
Untuk meminimalisir kemungkinan ini, Bhima kemudian mengimbau pemerintah untuk melakukan sejumlah hal. Seperti, perlu melakukan relaksasi tarif pajak pertambahan nilai (PPN) yang diyakini bisa memicu konsumsi lebih tinggi.
Kemudian, pemerintah diimbau bekerja sama dengan pelaku usaha ritel dalam melakukan bazar atau expo sehingga menciptakan minat belanja kaum urban.
Selain itu, ia mendorong pemerintah mempercepat pencairan belanja pemerintah, khususnya pemerintah daerah, untuk meningkatkan daya beli di tingkat daerah.
Baca Juga: Ekonom CORE Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II 2022 Dikisaran 5,3%
“Selain itu, pemerintah bisa mendorong pembiayaan, juga insentif fiskal bagi pelaku substitusi bahan baku impor dalam negeri sehingga mengurangi eksposur risiko kurs,” tandas Bhima.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News