kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.894   36,00   0,23%
  • IDX 7.203   61,60   0,86%
  • KOMPAS100 1.107   11,66   1,06%
  • LQ45 878   12,21   1,41%
  • ISSI 221   1,09   0,50%
  • IDX30 449   6,54   1,48%
  • IDXHIDIV20 540   5,97   1,12%
  • IDX80 127   1,46   1,16%
  • IDXV30 135   0,73   0,55%
  • IDXQ30 149   1,79   1,22%

Pemerintah Susun Insentif ASN yang Pindah ke IKN


Selasa, 03 September 2024 / 16:55 WIB
Pemerintah Susun Insentif ASN yang Pindah ke IKN
ILUSTRASI. Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas: Pemerintah telah menyiapkan insentif bagi ASN yang pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN).


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas mengatakan pemerintah telah menyiapkan insentif bagi ASN yang pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Insentif ini termasuk tunjangan kemahalan, tunjangan pindah atau lainnya.

"Sudah, tinggal finalisasi sedikit. Ada angkanya belum tuntas, belum fixed," kata Azwar di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/9).

Lebih lanjut Azwar mengatakan bahwa pemindahan ASN ke IKN sebenarnya sudah bisa dilakukan bertahap mulai September 2024.

Baca Juga: Tak Ingin Buru-Buru, Pemerintah Kaji Ulang Jadwal Pemindahan ASN ke IKN

Namun, Presiden Jokowi menilai perlu disempurnakannya perkantoran dan sistem digital sebelum memulai pemindahan ASN ke IKN.

"Beliau (Presiden Jokowi) ada arahan terbaru tak mau terburu-buru menunggu penyempurnaan infrastruktur digital dan lain-lain. Karena kalau ASN ke IKN bukan hanya soal pindah kantor tapi berubah budaya digital, jadi infrastruktur digital selesai dan lain-lain," jelas Azwar.

Perpindahan ASN juga masih menunggu penyelesaian secara tuntas hunian dan perkantoran. Menteri PUPR dan Otorita IKN menyampaikan ada keterlambatan karena cuaca sehingga bandara belum bisa dituntaskan dan hal lainnya.

Baca Juga: Sri Mulyani Sepakat Tukin K/L Dikurangi Bila Target Pembangunan Tak Tercapai

Jumlah ASN yang pindah tahap awal pun masih sama yakni 1.700 ASN. Bagi ASN yang sudah berkeluarga mendapat satu unit dan ASN yang masih lajang dengan sistem sharing. 

"Kita lihat bisa saja Oktober atau September masih nunggu Otorita IKN terkait persiapannya," kata Azwar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×