Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan tetap memperhatikan kebutuhan berbagai kalangan, termasuk kaum rentan dalam kesejahteraan sosial dengan menggunakan instrumen Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Secara khusus, sejumlah bantuan seperti Bansos Permakanan dan Asistensi Rehabilitasi Sosial ditujukan kepada kaum lansia, penyandang disabilitas, dan anak yatim piatu, agar kualitas hidupnya dapat terjaga.
Berdasarkan data Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan, pemerintah telah menggelontorkan bansos sebesar Rp 83,08 miliar bagi kaum rentan.
Adapun rinciannya adalah bantuan permakanan bagi pengambang disabilitas yang telah terealisasi sebesar Rp 0,07 miliar sampai dengan 25 November 2022. Adapun alokasi yang disiapkan adalah sebesar Rp 67,14 miliar untuk 33.774 orang.
Baca Juga: Pemerintah Telah Salurkan Bansos Rp 53,3 Miliar ke Komunitas Adat Terpencil
Bantuan Sosial Permakanan merupakan salah satu bantuan sosial dal bentuk makanan siap saji yang diberikan kepada penyandang kesejahteraan sosial. Sasaran yang dimaksud adalah lanjut usia keluarga tunggal dan penyandang disabilitas tunggal
"Bansos ini merupakan upaya penghormatan, perlindungan, dan jaminan sosial dalam bentuk pemenuhan kebutuhan dasar berupa pangan dan/atau nutrisi agar memperoleh kehidupan yang layak," dikutip dari Instagram @ditjenperbendaharaan, Kamis (1/12).
Sementara itu, bantuan Permakanan bagi Lanjut Usia telah terealisasi Rp 18,42 miliar sampai dengan 25 November 2022 dengan alokasi Rp 199,60 miliar untuk 100.000 orang.
Kemudian ada juga bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) bagi Anak Yatim Piatu (YAPI) telah terealisasi Rp 64,59 Miliar sampai dengan 25 November 2022. Adapun alokasi yang disiapkan adalah sebesar Rp 227,25 miliar untuk 378.745 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
