kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.487.000   17.000   0,69%
  • USD/IDR 16.736   31,00   0,19%
  • IDX 8.636   -41,42   -0,48%
  • KOMPAS100 1.188   -1,36   -0,11%
  • LQ45 855   2,54   0,30%
  • ISSI 307   -2,78   -0,90%
  • IDX30 440   2,40   0,55%
  • IDXHIDIV20 511   4,78   0,94%
  • IDX80 133   -0,01   -0,01%
  • IDXV30 138   -0,32   -0,23%
  • IDXQ30 140   1,13   0,81%

Pemerintah China klaim UMK-nya 8x dari RI


Senin, 02 Mei 2016 / 16:22 WIB
Pemerintah China klaim UMK-nya 8x dari RI


Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Pemerintah China menepis tudingan banyaknya tenaga kerja mereka yang datang ke Indonesia. Tudingan itu, mencuat setalah meningkatnya investasi asal negeri asal olahraga kung fu itu ke Indonesia.

Namun menurut Minister Counselor of Economic and Commercial pada Kedutaan Besar China Wang Liping, sangat tidak rasional jika membawa tenaga kerja ke Indonesia. Sebab, biaya yang dikeluarkan akan semakin besar.

Terlebih, tujuan banyaknya pengusaha asal China yang merelokasi bisnisnya ke Indonesia untuk menghindari upah tenaga kerja di sana yang tinggi. "Upah tenaga kerja China itu delapan kali lebih tinggi dari Indonesia," kata Wang, Senin (2/5) di Jakarta.

Lebih lanjut Wang menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan investasi di Indonesia. Tanpa diikuti dengan perpindahan tenaga kerja.

Ia menyambut baik berbagai pelayanan yang diberikan pemerintah Indonesia, untuk memfasilitasi perusahaan asal China. Seperti memberikan pelayanan izin investasi dalam tga jam, serta dibuatnya desk khusus pelayanan bagi investor asal China.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×