kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.290.000   -15.000   -0,65%
  • USD/IDR 16.653   -5,00   -0,03%
  • IDX 8.164   -20,19   -0,25%
  • KOMPAS100 1.136   -7,73   -0,68%
  • LQ45 832   -5,41   -0,65%
  • ISSI 282   -1,61   -0,57%
  • IDX30 437   -3,69   -0,84%
  • IDXHIDIV20 503   -5,62   -1,10%
  • IDX80 128   -0,88   -0,68%
  • IDXV30 136   -1,98   -1,44%
  • IDXQ30 139   -1,42   -1,01%

Pemerintah China klaim UMK-nya 8x dari RI


Senin, 02 Mei 2016 / 16:22 WIB
Pemerintah China klaim UMK-nya 8x dari RI


Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Pemerintah China menepis tudingan banyaknya tenaga kerja mereka yang datang ke Indonesia. Tudingan itu, mencuat setalah meningkatnya investasi asal negeri asal olahraga kung fu itu ke Indonesia.

Namun menurut Minister Counselor of Economic and Commercial pada Kedutaan Besar China Wang Liping, sangat tidak rasional jika membawa tenaga kerja ke Indonesia. Sebab, biaya yang dikeluarkan akan semakin besar.

Terlebih, tujuan banyaknya pengusaha asal China yang merelokasi bisnisnya ke Indonesia untuk menghindari upah tenaga kerja di sana yang tinggi. "Upah tenaga kerja China itu delapan kali lebih tinggi dari Indonesia," kata Wang, Senin (2/5) di Jakarta.

Lebih lanjut Wang menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan investasi di Indonesia. Tanpa diikuti dengan perpindahan tenaga kerja.

Ia menyambut baik berbagai pelayanan yang diberikan pemerintah Indonesia, untuk memfasilitasi perusahaan asal China. Seperti memberikan pelayanan izin investasi dalam tga jam, serta dibuatnya desk khusus pelayanan bagi investor asal China.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×