kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.886.000   2.000   0,11%
  • USD/IDR 16.672   -62,00   -0,37%
  • IDX 6.947   114,13   1,67%
  • KOMPAS100 1.007   19,71   2,00%
  • LQ45 783   17,30   2,26%
  • ISSI 220   2,10   0,96%
  • IDX30 406   8,94   2,25%
  • IDXHIDIV20 479   11,49   2,46%
  • IDX80 114   2,06   1,85%
  • IDXV30 116   1,80   1,58%
  • IDXQ30 133   3,32   2,57%

NU dukung Human Fraternity Document yang ditandatangani Vatikan dan Al-Azhar


Rabu, 27 Februari 2019 / 18:00 WIB
NU dukung Human Fraternity Document yang ditandatangani Vatikan dan Al-Azhar


Sumber: Kompas.com | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - BANJAR. Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mendukung Human Fraternity Document atau Dokumen Persaudaraan Kemanusiaan yang diterbitkan Vatikan dengan Al-Azhar, beberapa waktu lalu.

Hal itu diungkapkan Ketua Umum PBNU Kiai Haji Said Agil Siradj saat membuka Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar NU di Pondok Pesantren Al-Azhar Citangkolo, Kota Banjar, Jawa Barat, Rabu (27/2).

"Nahdlatul Ulama mendukung komitmen Vatikan dan Al Azhar yang dituangkan dalam Human Fraternity Document atau Dokumen Persaudaraan Kemanusiaan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab yang ditandatangani Paus Fransiskus dan Imam Besar Al-Azhar Sheikh Ahmed Al Tayeb tanggal 4 Februari 2019," ujar Said Agil.

Mengalirnya dukungan itu didasarkan pada konsepsi persaudaraan yang dianut NU, yakni persaudaraan antarsesama Muslim (ukhuwah Islamiyah), persaudaraan sebangsa dan setanah air (ukhuwah wathaniyah), dan persaudaraan sesama anak manusia (ukhuwah basariyah).

Pada tahun 1984, PBNU juga mengeluarkan deklarasi mengenai tiga konsepsi persaudaraan ini. "Jadi human fraternity document merupakan bagian dari konsepsi persaudaraan yang telah diperjuangkan dan diimplementasikan Nahdlatul Ulama sekurang-kurangnya terhitung sejak 35 tahun lalu," lanjut Said Agil.

PBNU meyakini, tiga konsepsi persaudaraan itu, dapat memberikan kontribusi bagi upaya untuk, pertama, menghentikan permusuhan antara Muslim dengan non Muslim. Kedua, menerima negara bangsa dan menolak konsepsi khilafah. Ketiga, menerima konstitusi dan tidak mempertentangkan dengan syariah dan terakhir, yakni mewujudkan perdamaian dunia. (Fabian Januarius Kuwado)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "NU Dukung 'Human Fraternity Document' yang Ditandatangani Vatikan dan Al-Azhar"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×