kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.210   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

Nasib Agus Marto di BI belum jelas


Selasa, 26 Maret 2013 / 17:34 WIB
Nasib Agus Marto di BI belum jelas
Aksi Hawkeye di trailer baru, What If rilis poster Guardians of Multiverse di Disney+


Reporter: RR Putri Werdiningsih |

JAKARTA. Komisi XI DPR RI tengah menggelar rapat internal untuk membahas keputusan apa yang akan diambilnya terkait nasib Agus Martowardojo yang kini diajukan sebagai calon tunggal Gubernur Bank Indonesia (BI).

Meski hampir 3 jam menggelar rapat tertutup tetapi komisi keuangan itu hingga ini belum juga memutuskan metode pengambilan keputusan yang dilakukan. Menurut politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Muhammad Hatta rapat tersebut masih berlangsung alot lantaran ada sejumlah fraksi yang meminta penundaan pengambilan keputusan.

"Masih merundingkan hari ini atau ditunda. Golkar sama PDIP belum mau hari ini," ungkap Hatta saat ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (26/3).

Menurutnya fraksi-fraksi yang mengajukan penundaan tersebut beralasan masih meminta waktu untuk membuat keputusan. Hatta memastikan yang jelas di dalam rapat tersebut PAN dan Partai Demokrat mengharapkan agar pemilihan Gubernur Bank Indonesia diselesaikan hari ini.

Hal senada juga diungkapkan oleh politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Anna Muawanah. Meski enggan menyebutkan fraksi yang meminta penundaan, tetapi ia membenarkan kalau ada beberapa fraksi yang meminta hal tersebut.

"Ini masih proses. Belum (keputusan final)," ujar Anna.

Namun meski demikian politikus PKB tersebut mengharapkan agar pengambilan keputusan terhadap Agus dapat dilakukan hari ini dan diambil dengan cara aklamasi. Menurutnya dengan langkah tersebut maka prosesnya akan lebih cepat. Anna menambahkan sejauh pengamatannya hal tersebut juga diinginkan oleh partai anggota koalisi pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

"Tadi saya dengar, partai-partai yang koalisi lebih mengarah ke aklamasi saja," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×