kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.939   -64,00   -0,40%
  • IDX 7.291   -23,35   -0,32%
  • KOMPAS100 1.117   -4,88   -0,44%
  • LQ45 884   -7,11   -0,80%
  • ISSI 224   0,61   0,27%
  • IDX30 454   -4,19   -0,91%
  • IDXHIDIV20 547   -5,79   -1,05%
  • IDX80 128   -0,59   -0,46%
  • IDXV30 137   -0,36   -0,26%
  • IDXQ30 150   -1,81   -1,19%

Mobilitas diperketat di akhir tahun, beraktivitas di rumah menjadi pilihan


Sabtu, 27 November 2021 / 04:50 WIB
Mobilitas diperketat di akhir tahun, beraktivitas di rumah menjadi pilihan


Reporter: Kenia Intan | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah berencana menerapkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 di  seluruh wilayah di Indonesia pada 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022. PPKM yang berlangsung selama 10 hari itu dilakukan untuk mengantisipasi penambahan kasus Covid-19 pada saat libur Natal dan tahun baru (Nataru). 

Corporate Secretary PT Phapros Tbk (PEHA) Zahmilia Akbar menilai, kebijakan yang diambil pemerintah untuk memberlakukan kembali PPKM level 3 di berbagai wilayah di Indonesia merupakan keputusan terbaik yang bisa diambil saat ini. 

"Saya yakin bahwa hal ini dilakukan untuk mencegah kembali melonjaknya angka kasus Covid-19 seperti yang juga terjadi di beberapa negara lain akhir akhir ini," ujarnya kepada Kontan.co.id, Jumat (26/11). 

Baca Juga: Kapolri: Masyarakat yang nekat mudik saat libur Nataru wajib lapor ke posko PPKM

Ia pun menjadi salah satu dari banyak masyarakat yang mengatur ulang rencana menghabiskan waktu di akhir tahun. Yang jelas, rencana di akhir tahun nanti masih akan dihabiskan bersama keluarga. Ia sekeluarga berencana mengusir kebosanan dengan berkumpul di rumah saja, makan bersama, dan menonton berbagai film. 

"Apalagi tidak ada cuti di akhir tahun, pasti masih disibukkan dengan tugas kantor," imbuhnya. Padahal dalam keadaan normal atau sebelum pandemi, ia biasanya menghabiskan waktu dengan dengan berwisata atau pergi ke luar kota bersama keluarga.

Zahmilia menambahkan, mematuhi protokol kesehatan dan anjuran pemerintah penting dilakukan agar tidak terjadi peningkatan kasus Covid-19. Apalagi, mempertimbangkan jumlah masyarakat Indonesia yang begitu banyak. Oleh karenanya, walaupun saat ini angka kasus Covid-19 telah menurun, ia tetap berupaya untuk menerapkan protokol kesehatan dan anjuran pemerintah dengan baik.

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Baca Juga: Ahli sebut penetapan PPKM 3 di masa Nataru sangat perlu dilakukan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×