kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Menteri BUMN Erick Thohir: 8 pegawai BUMN meninggal diduga corona


Jumat, 03 April 2020 / 19:15 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir: 8 pegawai BUMN meninggal diduga corona
ILUSTRASI. Petugas dari Kantor Kesehatan Pelabuhan Klas 1 Soetta memeriksa suhu tubuh Menteri BUMN Erick Thohir saat melakukan peninjauan kesiapan Bandara dalam menghadapi COVID-19 di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (11/3/2020). Dalam kunj


Reporter: Titis Nurdiana | Editor: Titis Nurdiana

KONTAN.CO.ID -JAKARTA.  Menteri Badan Usaha Milik Negara BUMN Erick Thohir menyebut: sampai dengan Jumat 3 April 2020, ada 12 orang pegawai di Kementerian BUMN dinyatakan positif  virus corona (Covid-19).  Selain itu,  ada delapan orang BUMN yang meninggal karena terindikasi virus corona itu tersebut.

"Banyak rekan-rekan BUMN yang terkena (covid-19) bahkan meninggal," kata Erick dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI melalui teleconference, Jumat (3/4).

Berdasarkan catatan Erick, dilingkungan BUMN,  ada 1.215 orang yang saat ini berstatus orang dalam pemantauan (ODP). Sementara 78 orang lainnya yang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP). Data tersebut Kementerian BUMN peroleh dari sistem pelaporan dan penanganan kasus covid-19 khusus di lingkungan  perusahaan negara tersebut. Pendataan dilakukan berdasarkan laporan dari PIC BUMN terkait dengan suspect covid-19 di lingkungan BUMN.

Jika merujuk riset kontan.co.id, beberapa pegawai BUMN yang meninggal antara lain adalah karyawan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk yang meninggal di Rumah Sakit dr Hafiz (RSDH) Cianjur. Kemudian ada satu  karyawan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) yang sehari-hari berdinas di BNI Kramat, Jakarta juga meninggal beberapa waktu yang lalu.

Kemudian, lewat instragramnya, Direktur Utama PT Bank Mandiri Royke Tumilaar juga mengucapkan duka mendalam atas meninggalnya kepala cabang Bank Mandiri Pondok Kelapa, 30 Maret lalu. Pegawai Bank Mandiri ini meninggal setelah mendapatkan perawatan medis sejak 18 Maret.  

Lalu, Kamis (2/4), Sekretaris Perusahaan Pegadaian R. Swasono Amoeng Widodo dalam keterangan tertulis juga mengabarkan berita duka atas meninggalnya pegawai Pegadaian di divisi strategic human capital Pegadain diduga corona. 

Hingga Jumat (3/4), jumlah pasien positif terinfeksi virus corona di Indonesia, per Jumat (3/4), mencapai 1.986 kasus. Dari jumlah itu, korban meninggal mencapai 181 jiwa, dan angka yang sembuh 134 orang. Ini artinya, satu hari  ada penambahan 196 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×