kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.481.000   3.000   0,20%
  • USD/IDR 15.703   21,00   0,13%
  • IDX 7.557   53,01   0,71%
  • KOMPAS100 1.175   9,66   0,83%
  • LQ45 939   11,90   1,28%
  • ISSI 227   0,10   0,04%
  • IDX30 484   6,37   1,33%
  • IDXHIDIV20 584   9,51   1,66%
  • IDX80 134   1,12   0,85%
  • IDXV30 142   -0,56   -0,39%
  • IDXQ30 162   1,94   1,21%

Menkeu setuju BI Rate tetap di 6,5%


Rabu, 05 Januari 2011 / 21:58 WIB


Reporter: Hans Henricus | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Keputusan Bank Indonesia (BI) untuk tidak mengubah tingkat suku bunga acuan (BI rate) dan membuatnya tetap bertengger di 6,5% didukung penuh oleh pemerintah.

Menteri Keuangan Agus Martowardojo menilai kebijakan BI itu tidak akan berpengaruh terhadap upaya pemerintah mengendalikan inflasi."Enggak apa-apa, kami sependapat dengan putusan Bank Indonesia untuk mempertahankan 6,5% bunganya," kata Agus usai rapat terbatas di kantor Presiden Rabu (5/1/2011).

Menurut Agus, pemicu inflasi saat ini lantaran gejolak harga bahan pangan (volatile foods). Oleh sebab itu, kata Agus, perlu memberikan perhatian kepada tiga komoditi bahan pokok. Yang dimaksud adalah beras, cabai, dan minyak goreng. "Itu yang kita mesti bisa jaga supaya ketersediaannya ada," ujar mantan Direktur utama Bank Mandiri itu.

Jajaran menteri perekonomian akan segera menggelar pertemuan khusus untuk membahas lonjakan harga pangan itu. "Saya diundang Pak Hatta," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Eksekusi Jaminan Fidusia Pasca Putusan MK Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES)

[X]
×