Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah meresmikan Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas milik Serikat Pekerja/Serikat Buruh pada Selasa (4/5).
BLK Komunitas serikat pekerja yang pertama kali diresmikan ini adalah BLK Komunitas milik Federasi Serikat Pekerja Panasonic Gobel (FSPPG) K-Sarbumusi di Cijantung, Jakarta Timur. BLK Komunitas ini memiliki program kejuruan teknik pendingin.
Ida mengatakan, BLK Komunitas bagi serikat pekerja adalah bagian dari perluasan penerima manfaat BLK Komunitas. Sebelumnya, program BLK Komunitas hanya diperuntukan bagi komunitas keagamaan.
"Dengan memperluas penerima program itu kepada basis serikat pekerja/serikat buruh, maka persoalan rendahnya kompetensi dan daya saing dalam menghadapi revolusi industri 4.0 bisa cepat kita atasi melalui dukungan dari teman-teman Serikat pekerja/Serikat buruh," kata Ida dalam keterangan tertulis, Selasa (4/5).
Baca Juga: Kadin akan sosialisasikan vaksinasi gotong royong, Selasa pekan depan
Menurut Ida, program BLK Komunitas dimulai sejak 2017 dan menyasar lembaga keagamaan seperti Pondok Pesantren, Seminari, Dhammasekha, dan Pasraman. Hingga saat ini sebanyak 2.127 lembaga BLK Komunitas telah didirikan.
Mulai tahun 2020, sasaran program ini diperluas dengan melibatkan serikat pekerja. Hal ini dikarenakan serikat pekerja merupakan komunitas yang lekat secara langsung dengan tugas, fungsi, dan peran Kementerian Ketenagakerjaan. Dia pun meminta agar serikat pekerja menjadi bagian penting peningkatan SDM melalui pembangunan BLK Komunitas.
Lebih lanjut, Ida juga menyebut berdirinya BLK Komunitas ini tidak lepas dari peran manajemen Panasonic Gobel dan FSPPG dalam membangun hubungan industrial yang harmonis dan kondusif. Menaker juga berharap keberhasilan mereka membangun BLK Komunitas menjadi contoh bagi serikat pekerja lainnya.
"Ini adalah model, ini adalah contoh, ini adalah inspirasi bagi teman-teman serikat pekerja membangun hubungan industrial yang kondusif, hubungan industrial yang substantif," ujar Ida.
Selanjutnya: Menaker harap vaksinasi Covid-19 dapat perkuat kesehatan dan perlindungan pekerja
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News