kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Masyarakat Disambut dengan Beragam Kenaikan Tarif di Awak 2023, Ini Daftarnya


Senin, 02 Januari 2023 / 06:50 WIB
Masyarakat Disambut dengan Beragam Kenaikan Tarif di Awak 2023, Ini Daftarnya
ILUSTRASI. Di awal tahun ini, masyarakat disambut oleh berbagai kenaikan tarif, mulai dari cukai rokok hingga tol di 2023. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Menurut dia, penerapan kenaikan tarif cukai secara multiyears itu dilakukan beriringan dengan penyusunan peta jalan (roadmap) transformasi industri hasil tembakau. 

Dengan naiknya tarif cukai tersebut, maka harga rokok pun ikut terkerek. 

Berikut proyeksi kenaikan harga rokok 2023: 

  • Sigaret Kretek Mesin (SKM) 

Untuk golongan I, harga jual eceran dibanderol Rp 2.005 per batang paling rendah. Sebelumnya harga Rp 1.905 per batang. 

Kemudian golongan II harga jual eceran paling rendah Rp 1.255 per batang. Sebelumnya harga Rp 1.140 per batang. 

  • Sigaret Putih Mesin (SPM) 

Golongan I harga jual eceran paling rendah Rp 2.165 per batang. Naik dibandingkan aturan tahun 2022 sebesar Rp 2.005 per batang. 

Golongan II harga jual eceran paling rendah Rp 1.295 per batang, naik dibandingkan aturan tahun 2022 Rp 1.135 per batang. 

  • Sigaret Kretek Tangan (SKT) atau SPT 

Untuk kelompok SKT atau SPT ini golongan I harga jual eceran paling rendah Rp 1.250 per batang sampai Rp 1.800 per batang, naik dibandingkan tahun ini yang Rp 1.635 per batang. 

Lalu golongan II harga jual eceran paling rendah Rp 720 per batang, naik dibandingkan tahun ini yang Rp 600 per batang. 

Kemudian golongan III harga jual eceran paling rendah Rp 605 per batang , naik dibandingkan tahun ini yang Rp 505 per batang. 

  • Sigaret Kretek Tangan Filter (SKTF) atau Sigaret Putih Tangan Filter (SPTF) 

Harga jual eceran paling rendah Rp 2.055 per batang, naik dibandingkan tahun ini yang Rp 1.905 per batang 

Baca Juga: Menhub: Tanpa Subsidi, Tarif KRL Ada di Kisaran Rp 10.000 sampai Rp 15.000

  • Sigaret Kelembak Kemenyan 

Golongan I harga jual eceran paling rendah Rp 860 per batang, naik dibandingkan tahun ini yang Rp 780 per batang. 

Golongan II harga jual eceran paling rendah Rp 200 per batang, tidak berubah dari tahun ini. 

  • Jenis Tembakau Iris (TIS) 

Harga jual paling rendah Rp 55-180 per batang, tidak berubah dari tahun ini. 

  • Jenis Rokok Daun atau Klobot (KLB) 

Harga jual paling rendah Rp 290 per batang, tidak berubah dari tahun ini 8. Jenis Cerutu (CRT) Harga jual paling rendah Rp 495 per batang sampai Rp 5.500 per batang, tidak berubah dari tahun ini. 




TERBARU

[X]
×