Reporter: Edy Can | Editor: Edy Can
JAKARTA. Hasil pemilihan umum Amerika Serikat kembali memenangkan calon presiden petahana, Barack Obama. Obama yang berasal dari Partai Demokrat kembali terpilih mengalahkan pesaingnya, Mitt Romney dari Partai Republik.
Kemenangan Obama untuk kedua kalinya ini disambut hangat oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Marzuki Alie. Marzuki bahkan menilai gaya kepemimpinan Obama dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak jauh berbeda. Kesamaan gaya kepemimpinan Presiden Yudhoyono dan Obama dilihatnya dari gaya kedua pemimpin yang lemah lembut.
"Obama sudah menunjukkan kepemimpinan yang sifatnya soft, tidak menunjukan kekerasan terutama masalah terorisme. Karakternya beda tipis dengan SBY," ujar Marzuki, Rabu (7/11).
Dengan terpilihnya Obama, Marzuki berharap Indonesia bisa memiliki posisi yang setara dengan AS. Apalagi, Indonesia sudah masuk dalam negara-negara G-20. G-20 atau Kelompok 20 ekonomi utama adalah kelompok 19 negara dengan perekonomian besar di dunia ditambah dengan Uni Eropa.
Obama terpilih kembali menjadi Presiden AS, Selasa (6/11) waktu setempat, dengan mengalahkan Romney. Obama menjadi orang kedua dari Demokrat yang terpilih kembali menjadi Presiden AS sejak Perang Dunia II. Kemenangan Obama dipastikan ketika stasiun televisi CNN memastikan keunggulan Obama di Ohio yang memberi 18 suara elektoral.
"Ini terwujud karena kalian semua. Terima kasih," kata Obama melalui akun Twitter kepada 22 juta follower-nya.
Meskipun penghitungan suara di Florida dan Virginia belum selesai, Obama sudah mengumpulkan 274 suara elektoral, melebihi angka 270 yang diperlukan untuk memenangi pemilu AS. (Sabrina Asril/Kompas.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News