kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

MA akan resmikan 85 pengadilan baru


Selasa, 09 Oktober 2018 / 17:20 WIB
MA akan resmikan 85 pengadilan baru


Reporter: Muhammad Afandi | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mahkamah Agung (MA) akan melakukan peresmian operasional 85 Pengadilan Baru di Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi utara pada tanggal 22 Oktober 2018 mendatang.

“Nanti tanggal 21 kami ke Manado meresmikan 85 pengadilan baru,” ungkap Ketua Mahkamah Agung (MA) M. Hatta Ali di Gedung MA, Selasa (9/10)

Ke-85 pengadilan baru tersebut meliputi tiga lingkungan pengadilan yakni, pengadilan agama, pengadilan umum dan tata usaha negara. Setiap pengadilan tersebut sementara nantinya akan diisi oleh tiga hakim yang terdiri dari ketua, wakil ketua, dan satu hakim.

Pengadilan baru tersebut akan disebar di sejumlah wilayah di Indonesia. Hal tersebut bertujuan untuk memfasilitasi para pencari keadilan di seluruh pelosok negeri.

“Semua pulau ada tersebar seluruh Indonesia. Yang kota besar paling pengadilan TUN, yang baru itu di Bangka Belitung. Ada dua ya, yang kedua itu di Gorontalo, itu pengadilan TUN karena tun adanya hanya di tingkat provinsi, tapi 85 pengadilan itu di pelosok2 semua,” terang Hatta.

Terkait anggaran, Hatta mengakui bahwa anggaran yang dialokasikan belum cukup. Ia meminta agar nanti anggaran tersebut ditingkatkan supaya dapat membiayai 85 pengadilan baru tersebut dan operasionalnya.

“Belum cukup, tapi kalau kita tidak berani melakukan sampai kapan pun tidak berani-berani. Kita laksanakan dulu sambil kita mohon untuk supaya anggarannya ditingkatkan untuk membiayai 85 pengadilan yang baru dan bersamaan operasionalnya,”

Hatta menuturkan bahwa hal tersebut merupakan upaya untuk mendekatkan diri kepada pencari keadilan. Ia mengingatkan bahwa SK yang diturunkan oleh presiden untuk pengadilan baru ini sudah sejak 2016. Sehingga menurutnya sudah sepatutnya dilaksanakan saat ini.

Hatta tetap optimis walau mengakui memulai dari keterbatasan. Untuk fisik bangunan di berbagai daerah, meminjam bangunan kecamatan dan kantor-kantor Pemda setempat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×