Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan memandang rencana dibukanya keran ekspor benih lobster sebagai langkah yang baik.
"Saya kira bagus. Kan kalau tidak diambil itu yang tumbuh kurang dari 1%," ujar Luhut di kantornya, Kamis (12/12).
Baca Juga: Edhy Prabowo mengaku belum ada keputusan soal ekspor benih lobster
Luhut menambahkan, daripada sebagian besar benih lobster ini diselundupkan untuk dikirim ke negara lain, dia memandang akan lebih baik bila benih lobster yang ada dikontrol perkembangannya.
Meski begitu, Luhut mengatakan perlu dibuat sebuah model yang tepat untuk mengembangkan benih lobster ini. Nantinya pun harus ada pengawasan terhadap pembudidayaan benih ini.
Lebih lanjut Luhut juga mengatakan, tidak seluruh benih lobster akan dikembangbiakkan dan diekspor. Menurutnya, ada beberapa persen yang sudah dikembangkan dikembalikan kembali ke alam.
Baca Juga: Peringati Hari Ikan Nasional ke-6, KKP gelar Indonesia Seafood Expo
"Sebagian tetap dilepaskan ke habitatnya supaya benihnya tidak hilang," tutur Luhut.
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo mengatakan masih mengkaji beberapa peraturan terkait benih lobster ini. Dia juga mengatakan masih mendengar masukan dari berbagai pihak. Karena itu dia menyampaikan, sampai saat ini pihaknya belum menetapkan apakah akan membuka keran ekspor benih lobster atau tidak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News