kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Larangan penjualan BBM subsidi di tol, tak berefek


Jumat, 19 September 2014 / 18:20 WIB
Larangan penjualan BBM subsidi di tol, tak berefek
ILUSTRASI. Bunga aster jadi tanaman hias bunga untuk kado hari Paskah.


Reporter: Agus Triyono | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Larangan penjualan bahan bakar (BBM) subsidi di jalan tol belum lama ini ternyata tidak berdampak banyak pada peningkatan penggunaan BBM non subsidi di jalan tol. Senior Vice President Fuel Marketing and Distribution Pertamina Suhartoko mengatakan, peningkatan penjualan BBM non subsidi hanya terjadi pada hari pertama dan ke dua pemberlakuan larangan.

Setelah dua hari, praktis larangan penjualan BBM subsidi di jalan tol tidak membuahkan hasil. Sebab masyarakat mengakali kebijakan pemerintah tersebut dengan membeli BBM bersubsidi sebelum atau sesudah jalan tol. "Orang Indonesia pintarnya di situ, kalau ada yang murah kenapa harus beli yang mahal," katanya kepada KONTAN, Jumat (19/9).

Meskipun tidak memberikan dampak, Suhartoko mengatakan bahwa sampai saat ini pihaknya tidak bisa menghentikan kebijakan tersebut. Sebab kebijakan penghentian tersebut sepenuhnya berada di tangan pemerintah. "Kami hanya pelaksana saja," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×