Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can
JAKARTA. Pemerintah Republik Demokratik Rakyat Laos mengajak Pemerintah Indonesia menanamkan investasinya di negeri tersebut terutama di sektor infrastruktur. Selain itu, Laos juga menawarkan investasi di sektor energi dan pertambangan.
Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah mengatakan, pemerintah kedua negara mendorong peningkatan kerjasama di bidang ekonomi. Pasalnya, volume perdagangan kedua negara tidak terlalu besar. Menurut Faizahsyah, tahun 2009 sekitar US$ 5,10 juta dan tahun 2010 mencapai US$ 6,12 juta.
"Presiden akan mendorong kerjasama Kementerian Perdagangan dan juga interaksi pelaku ekonomi seperti Kadin (Kamar Dagang dan Industri Indonesia) untuk ditingkatkan," katanya usai pertemuan bilateral Laos-Indonesia, Senin (9/5).
Asal tahu saja, Perdana Menteri Republik Demokratik Rakyat Laos Thongsing Thammavong berkunjung ke Indonesia. Ini merupakan kunjungan pertamanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News