kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.880.000   -4.000   -0,21%
  • USD/IDR 16.269   46,00   0,28%
  • IDX 6.938   41,06   0,60%
  • KOMPAS100 1.011   9,76   0,97%
  • LQ45 776   5,20   0,67%
  • ISSI 227   2,77   1,24%
  • IDX30 400   2,87   0,72%
  • IDXHIDIV20 463   1,90   0,41%
  • IDX80 114   0,96   0,85%
  • IDXV30 114   1,29   1,14%
  • IDXQ30 130   0,68   0,53%

KPK merekrut penyidik dari kalangan sipil


Rabu, 19 September 2012 / 16:09 WIB
KPK merekrut penyidik dari kalangan sipil
ILUSTRASI. Palet warna berikut bisa digunakan untuk menciptakan kamar aesthetic.


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Edy Can

JAKARTA. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan merekrut penyidik dari kalangan sipil. Ketua KPK Abraham Samad mengatakan, proses rekrutmen itu sudah dimulai.

Proses rekrutmen ini dilakukan secara bertahap. Untuk tahap pertama, KPK akan merekruit 30 orang penyidik. "Selanjutnya penerimaan itu akan berkembang," kata Abraham, Rabu (19/9).

Menurut Abraham, calon penyidik yang lulus proses penerimaan selanjutnya akan mengikuti pelatihan. Jika telah lulus, maka penyidik ini akan diperbantukan sebagai penyidik KPK.

Abraham mengatakan, keberadaan penyidik sipil ini mempunyai landasan hukum yang jelas. Menurutnya, Mahkamah Konstitusi telah merestui tenaga penyidik sipil bagi KPK ini. "Sebagai salah satu bentuk dukungan serta legalitas dari rekruitmen penyidik sipil KPK adalah tempat pelatihan para penyidik dilakukan di Pusdiklat MA," ujar Abraham.

Saat ini KPK kekurangan tenaga penyidik. Apalagi, baru-baru ini, Polri menarik 20 penyidik yang diperbantukan ke KPK.

KPK sendiri berharap Kepolisian memperpanjang masa tugas penyidik tersebut. Abraham mengaku sedang menjalin koordinasi dan komunikasi dengan kepolisian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×