kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.975.000   59.000   3,08%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

KPK: Kami belum menemukan tindak korupsi terkait Century


Rabu, 08 Juni 2011 / 12:51 WIB
KPK: Kami belum menemukan tindak korupsi terkait Century
ILUSTRASI. BRI meluncurkan layanan pembukaan rekening secara digital melalui platform ?BRI Buka Rekening? yang dapat diakses melalui website bukarekening.bri.co.id.


Reporter: Dwi Nur Oktaviani | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Anggota tim pengawas (Timwas) Century marah besar seusai mendengar pernyataan Ketua Komis Pemberantas Korupsi (KPK) Busyro Muqqodas. Dalam rapat dengan Timwas di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Busyro menyatakan jika KPK belum menemukan tindak pidana korupsi (Tipikor) terkait kasus Century.

"Hingga kini, belum ditemukan bukti-bukti bahwa telah dilakukan tindak pidana korupsi oleh KPK," cetus Busyro saat rapat Timwas Century, Rabu (8/6).

Sesaat pasca pernyataan Busyro itu, serbuan komentar pun datang. Pertama, celetukan datang dari anggota Timwas Bambang Soesatyo. Bambang mengapresiasi tindakan Kepolisian dan Kejaksaan. Namun, Bambang dengan tegas menyatakan tidak mau memberikan apresiasi untuk KPK karena hingga saat ini belum ada perkembangan berarti terkait kasus Century.

"Saya mengapresiasi kepada Kepolisian sudah mengalami banyak kemajuan dalam kasus Century ini, begitu juga dengan Kejaksaan. Tapi mengapa KPK masih saja belum menemukan dugaan aliran dana Century. Kami minta klarifikasi dari KPK untuk menemukan ada atau tidak penyimpangan dana aliran pada kasus ini," ucap Bambang.

Hal serupa pun dikatakan anggota Komisi III Nurdiman Munir, yang mempertanyakan mengapa KPK terkesan sangat sulit untuk mengungkapkan apakah ada tindak pidana korupsi dalan kasus Century. "Mengapa susah betul untuk mengungkap, saya minta klarifikasi terkait ini," kata Nurdiman.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×