kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.429.000   20.000   1,42%
  • USD/IDR 15.433   34,00   0,22%
  • IDX 7.796   -2,56   -0,03%
  • KOMPAS100 1.183   -1,93   -0,16%
  • LQ45 956   -2,44   -0,25%
  • ISSI 227   0,41   0,18%
  • IDX30 487   -0,89   -0,18%
  • IDXHIDIV20 587   -1,47   -0,25%
  • IDX80 134   -0,31   -0,23%
  • IDXV30 139   -0,98   -0,70%
  • IDXQ30 163   -0,60   -0,37%

KPK Cegah Komisaris Utama PT Bukit Jonggol Asri


Jumat, 09 Mei 2014 / 18:27 WIB
KPK Cegah Komisaris Utama PT Bukit Jonggol Asri
ILUSTRASI. Argentina menang adu penalti di babak perempat final lawan Belanda, ternyata adu penalti Belanda vs Argentina pernah terjadi di 2014.


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta imgrasi untuk melakukan pencegahan terhadap Cahyadi Kumala Kwee dan Haryadi Kumala terkait dugaan suap terhadap Bupati Bogor Rachmat Yasin. Keduanya dicegah bepergian keluar negeri untuk enam bulan ke depan.

"Perlu diinformasikan, terkait dengan penyidikan dugaan korupsi terkait perijinan pemanfaatan lahan tanah tahun 2014, KPK telah mengirimkan permintaan pencegahan bepergian ke luar negeri kepada Dirjen Imigrasi atas nama Haryadi Kumala dan Cahyadi Kumala Kwee dari swasta," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi melalui pesan singkat, Jumat (9/5).

Dalam kasus ini, KPK menjerat Bupati Bogor Rachmat Yasin serta dua tersangka lainnya, yakni Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bogor M Zairin dan perwakilan dari PT BJA Fransiskus Xaverius Yohan Yhap. Yasin dan Zairin diduga merupakan pihak penerima suap sebesar Rp 4,5 miliar terkait rekomendasi tukar menukar kawasan hutan seluas 2,754 hektare (ha) di Bogor. Sedangkan Yohan diduga sebagai pemberi suap. Saat ini ketiganya telah ditahan KPK untuk 20 hari pertama.

Fransiskus disebut-sebut sebagai adik dari Cahyadi Kumala yang juga menjabat sebagai Presiden Direktur PT Sentul City Tbk. Namun demikian saat dikonfirmasi, Investor Relation Officer PT BJA Michael Tene membantah hal tersebut.

“Tidak, tidak, tidak. Saya pastikan tidak ada saudara baik kakak ataupun adik dari Pak Cahyadi Kumala yang bernama Fransiskus itu," kata Michael.

PT Bukit Jonggol Asri merupakan perusahaan yang 65% sahamnya dimiliki oleh PT Centul City Tbk dan 35% saham dimiliki PT Bakrieland Development Tbk. Sayangnya hingga berita ini diturunkan, KONTAN belum bisa menghubungi jajaran direkti PT Sentul City Tbk. Sementara itu, PT BJA sendiri mengaku akan mengikuti proses hukum, terlebih KPK telah mencegah komisaris utama perusahaannya tersebut.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×