Reporter: Petrus Dabu | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bertebarannya berita hoaks atau berita yang mengandung unsur kebohongan mengundang perhatian dari berbagai pihak, karena berpotensi membuat gaduh kondisi Bangsa yang sedang mengalami tahun politik ini.
Berita hoaks atau kabar bohong yang sering viral di dunia maya membuat Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama geram dan menghimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk tidak sembarang menerima bahkan ikut menyebarkan berita Hoax tersebut.
"Mewakili Pemuda Indonesia, saya geram dengan perbuatan segelintir orang kerjanya hanya menyebarkan hoaks yang berpotensi keresahan hingga perpecahan dikalangan masyarakat yang damai ini. Untuk itu saya harap masyarakat lebih cerdas untuk memilah berita yang benar dan salah," ujar Haris dalam pernyatan tertulis, Sabtu (05/01).
Dikatakan oleh pria yang baru terpilih sebagai Ketum DPP KNPI itu bahwa produksi berita Hoax kian hari semakin merajalela. Hal tersebut menurutnya tidak sehat apabila dibiarkan berlarut-larut.
"Kita tentu bisa lihat sehari-hari di media sosial berita haoks makin gencar dimainkan oleh beberapa pihak yang mungkin inginkan perpecahan antar anak Bangsa, itu tidak boleh dibiarkan," ucap Haris.
"Mari Pemuda, Mahasiswa dan Masyarakat kita sinergis dengan pemerintah perangi berita hoaks yang berpotensi buruk terhadap kehidupan bernegara kita," tegas Haris.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News