kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.200   59,26   0,83%
  • KOMPAS100 1.105   10,12   0,92%
  • LQ45 877   10,37   1,20%
  • ISSI 221   1,09   0,50%
  • IDX30 448   5,50   1,24%
  • IDXHIDIV20 539   4,27   0,80%
  • IDX80 127   1,28   1,02%
  • IDXV30 135   0,60   0,45%
  • IDXQ30 149   1,41   0,96%

Ketua TKN Prabowo-Gibran Sebut Nomor Urut 2 Mencerminkan Kemenangan


Selasa, 14 November 2023 / 23:42 WIB
Ketua TKN Prabowo-Gibran Sebut Nomor Urut 2 Mencerminkan Kemenangan
ILUSTRASI. Calon presiden dan calon wakil presiden dari Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto (kiri) dan Gibran Rakabuming Raka (kanan) menunjukkan nomor hasil undian pada Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Capres dan Cawapres Pemilu Tahun 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Selasa (14/11/2023). Pasangan Capres dan Cawapres dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mendapat nomor urut satu, untuk pasangan Capres dan Cawapres dari koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapatkan nomor urut dua sedangkan untuk pasangan Capres dan Cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud Md mendapat nomor urut tiga. ANTARA FOTO/Galih Pradipta


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres), Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapat nomor urut dua (2) untuk Pemilhan Presiden (Pilpres) yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024.

Hal itu dipastikan setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) melakukan undian nomor urut kepada ketiga pasang capres dan cawapres untuk Pemilu 2024 di Kantor KPU, di Jakarta, Selasa (14/11/2023).

Menanggapi hasil tersebut, Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Koalisi Indonesia Maju, Rosan Perkasa Roeslani meyakini, angka dua akan membawa kemenangan bagi Prabowo-Gibran dalam Pilpres yang menjadi puncak pesta demokrasi Indonesia tahun depan.

“Angka 2 (dua) mencerminkan kemenangan dan kesuksesan Indonesia menghadapi berbagai tantangan yang terjadi,” jelas Rosan Roeslani ujarnya dalam siaran persnya yang diterima Kompas.com, Selasa.

Baca Juga: Pemilu 2024: Anies-Muhaimin No 1, Prabowo-Gibran No 2, dan Ganjar-Mahfud No 3

Lebih lanjut, Rosan mengatakan, angka dua dengan simbol dua jari (V) merupakan simbol victory atau kemenangan dan banyak orang memakainya juga sebagai simbol perdamaian (peace).

Dia mengatakan, filosofis angka dua sejalan dengan yang menjadi komitmen dari pasangan Prabowo-Gibran, yaitu menciptakan keseimbangan dan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia di berbagai bidang.

“Keseimbangan dan keadilan akan membawa Indonesia menjadi negara sejahtera dan makmur di dalam negeri, serta bermartabat di mata dunia. Kondisi ini akan dicapai dengan menciptakan lapangan kerja secara masif yang dapat menyerap bonus demografi dan stabilitas harga,” kata Rosan Roeslani.

Prabowo-Gibran, kata dia, akan memaksimalkan implementasi empat pilar kebangsaan, yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: Gibran Angkat Bicara Soal Kecurangan Pemilu 2024, Apa Katanya?

Rosan Roeslani mengatakan, keadilan tidak hanya dari sisi pembagian hasil ekonomi terhadap masyarakat, tetapi juga dari sisi penegakan hukum yang saat ini masih tajam ke bawah tumpul ke atas.

Ia menambahkan, Prabowo Subianto adalah satu-satunya calon yang berpengalaman dan memiliki kapasitas mengelola kebangsaan serta menjaga harkat dan martabat bangsa Indonesia di mata dunia.

Lebih jauh, Rosan Roeslani mengemukakan dalam berbagai budaya, angka dua dianggap membawa energi positif karena melambangkan keseimbangan dan keharmonisan antar masyarakat.

“Angka dua ini melambangkan harmoni. Di Indonesia sendiri, dalam dasar negara kita Pancasila, sila kedua adalah kemanusiaan yang adil dan beradab. Sehingga nomor dua ini akan membawa Indonesia menjadi negara maju, adil, beradab yang berasaskan kemanusiaan,“ jelas Rosan.

Baca Juga: Gibran Menunjuk Emil Dardak dan Arumi Bachsin Sebagai Juru Bicaranya

Adapun Prabowo-Gibran datang ke Kantor KPU dengan menggunakan bus listrik buatan anak bangsa.

Hal ini mencerminkan dukungan pasangan capres dan cawapres ini terhadap hasil karya Indonesia dan pengembangan energi berkelanjutan (sustainable energy), serta hilirisasi industri dalam negeri. Menjawab tantangan global

Lebih lanjut, Rosan Roeslani mengatakan, pascapandemi Covid-19, Indonesia menghadapi tantangan dan perkembangan dinamika global yang cepat.

Hal ini semakin bertambah kompleks dengan meningkatnya ketegangan geopolitik dan perubahan iklim atau el nino serta perkembangan teknologi digital.

“Semuanya membutuhkan kapasitas pemimpin yang mumpuni dan berpengalaman untuk membawa bangsa Indonesia mampu menghadapinya, dan menang. Prabowo punya kapasitas itu” kata dia.

Selain itu, kata dia, Indonesia juga membutuhkan pemimpin yang memiliki hubungan baik dengan dunia internasional, sangat baik dalam berdiplomasi, mudah beradaptasi, fleksibel, sensitif, dan empati, serta mampu menjalin hubungan yang kuat dengan orang lain.

Baca Juga: Seruan Forum Pemred Merespons Situasi Politik Menjelang Pemilu 2024

“Semua kapasitas yang dibutuhkan Indonesia pada pemerintahan mendatang, hanya dimiliki oleh pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran,’ papar dia.

“Inshaa Allah, ini kami maknai sebagai rahmat yang harus kami syukuri. Bukan kebetulan, tapi sudah restu Yang Kuasa untuk kami dalam menghadapi Pemilu dan masa depan Indonesia yang maju ke depannya,” ujarnya.

Sebagai informasi, pada September 2023, seusai melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto menyatakan, posisinya sebagai capres semakin menguat.

Seiring dengan hal tersebut, Prabowo yakin bahwa rakyat Indonesia tidak lama lagi mencapai kesejahteraan yang diidam-idamkan.

“Posisi kita menguat terus dan kita yakin rakyat Indonesia akan tidak lama lagi mencapai kesejahteraan yang diidam-idamkan,” ujarnya.

Perlu diketahui, kesejahteraan rakyat masih menjadi fokus utama pasangan Prabowo-Gibran. Dalam gelaran “Pidato Calon Presiden Republik Indonesia: Arah dan Strategi Politik Luar Negeri” pada Senin (13/11/2023), Prabowo menyinggung kehidupan rakyat Indonesia yang masih mengkhawatirkan.

Baca Juga: Mantan Kabasarnas Jadi Kapten Tim Pemenangan Anies-Muhaimin, Berikut Susunannya

“Banyak rakyat kita hidup dengan kurang dari 2 dolar AS per hari, sebagian kurang dari 1 dolar Amerika Serikat (AS). Banyak orang tidak punya pekerjaan. Banyak anak kurang gizi, stunting. Anak 10 tahun fisiknya seperti 4 tahun. Tidak bisa begini,” jelas Prabowo.

Lebih lanjut, Prabowo juga menegaskan pengadaan pabrik di dalam negeri, tidak lain bertujuan untuk me-nomor satu-kan anak-anak dalam negeri. “Kita sambut investasi semua negara, perusahaan, tapi kita ingin pabriknya di Indonesia. Anak-anak kita butuh pekerjaan,” tegas Prabowo.

Di awal pengusungannya sebagai capres, Prabowo menyebut, ia menginginkan agar kekayaan dalam negeri dipergunakan bagi kemakmuran rakyat.

“Agar seluruh kekayaan Indonesia dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran seluruh rakyat Indonesia,” ujar Prabowo.

Komitmen Prabowo untuk mengabdi kepada NKRI kembali dipertegas dengan menyatakan akan mewakafkan sisa hidupnya bagi bangsa Indonesia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Prabowo-Gibran Nomor Urut 2, Rosan Roeslani: Angka 2 Cerminkan Kemenangan dan Kesuksesan Indonesia"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×