kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.042.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Ketok MK, TNI amankan Presiden yang sah


Rabu, 20 Agustus 2014 / 22:29 WIB
Ketok MK, TNI amankan Presiden yang sah
ILUSTRASI. Promo Traveloka 7-19 Maret 2023, Dapatkan Diskon Tiket Bus & Shuttle Rp 100.000


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengatakan akan mengamankan presiden terpilih yang sah pasca hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) keluar nantinya. TNI juga menyatakan, akan mengamankan hasil putusan MK tersebut.

"Intinya TNI mengikuti undang-undang. Kalau undang-undang mengatakan setelah diketok, TNI masuk (mengamankan), kita siap," kata Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayor Jenderal Fuad Basya, dalam jumpa pers di Mabes TNI, Cilangkap, Rabu (20/8).

Fuad menegaskan kembali posisi TNI yang netral dalam pilpres kali ini. Selain hal tersebut, Fuad juga mengatakan tugas TNI untuk mengamankan hasil putusan yang akan dikeluarkan MK besok.

"TNI akan mengamankan keputusan MK. Apa keputusannya? Kita lihat besok," jelas Fuad. (Robertus Belarminus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×