Reporter: Ratih Waseso | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Koperasi dan UKM akan melakukan pendataan lengkap koperasi dan usaha mikro kecil menengah (KUMKM). PP No 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan, Pelindungan dan Pemberdayaan Koperasi dan UMKM (KUMKM) pada Pasal 55 mengamanatkan basis data tunggal UMKM dikoordinasi oleh Kementerian Koperasi dan UKM.
Hal tersebut juga dituangkan dalam Perpres Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia sebagai panduan tata Kelola data pemerintah untuk menghasilkan data yang akurat, mutakhir, dan terpadu.
Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Arif R. Hakim mengatakan, pendataan Lengkap KUMKM nantinya akan dilaksanakan pada kurun waktu 3 tahun.
Pendataan lengkap KUMKM akan dilaksanakan secara bertahap mulai 2022 hingga 2024. Adapun target pendataan hingga tahun 2024 adalah sebanyak 65 juta pelaku KUMKM.
Baca Juga: KemenkopUKM Ingin UMKM Bisa Manfaatkan Web 3.0 Bagi Pengembangan Usaha
"Data Sensus Ekonomi Tahun 2016 kami gunakan sebagai acuan dalam menentukan alokasi target data. Pada tahun 2022 target pendataan lengkap KUMKM adalah sebanyak 14,5 juta data," kata Arif dalam siaran pers, Kamis (31/3).
Kriteria pendataan lengkap KUMKM tahun 2022 yakni, merupakan sektor non pertanian. Hal ini karena Badan Pusat Statistik (BPS) akan melakukan sensus pertanian pada tahun 2023.
Selain itu, pelaku UMKM yang didata merupakan usaha yang menetap dengan kriteria memiliki bangunan tempat usaha atau campuran.
Adapun pendataan dibagi dalam 3 tahap. Yakni, periode April-September 2022 akan dilaksanakan Enumerator. Periode Oktober-November 2022 merupakan tahap pemrosesan data. Tahap akhir pada Desember 2022 merupakan tahap publikasi hasil data dengan target 14,5 juta data.
Dalam pelaksanaannya nanti, KemenKopUKM akan bekerjasama dengan BPS dan dinas yang membidangi Koperasi dan UMKM seluruh Indonesia. Meliputi data yang tersebar pada 34 provinsi di 240 kabupaten/kota terpilih pada tahun pendataan 2022 dengan total Enumerator sebanyak 29.000 orang.
Selanjutnya pada 2023, total sasaran data KUMKM sebanyak 25 juta data yang tersebar di 274 Kabupaten/Kota pada 33 Provinsi.
Baca Juga: Target Presiden Ada 20 Juta UMKM Go Digital di 2022
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News