kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.278.000   -12.000   -0,52%
  • USD/IDR 16.664   11,00   0,07%
  • IDX 8.227   63,60   0,78%
  • KOMPAS100 1.145   8,09   0,71%
  • LQ45 836   4,81   0,58%
  • ISSI 284   2,19   0,78%
  • IDX30 439   2,01   0,46%
  • IDXHIDIV20 507   3,93   0,78%
  • IDX80 128   0,88   0,69%
  • IDXV30 137   1,10   0,81%
  • IDXQ30 139   0,85   0,62%

Kemenaker: Perppu Cipta Kerja Tak Hilangkan Hak Cuti Haid dan Melahirkan


Jumat, 06 Januari 2023 / 17:23 WIB
Kemenaker: Perppu Cipta Kerja Tak Hilangkan Hak Cuti Haid dan Melahirkan
ILUSTRASI. Karyawan kantor berjalan melintas di kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis (17/2/2022). KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyatakan tidak ada penghapusan hak cuti haid maupun cuti melahirkan bagi pekerja perempuan dalam Peraturan Pengganti Perundang-undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja.

Seperti diketahui, dalam Perppu tersebut, tidak dimuat mengenai hak cuti haid maupun cuti melahirkan bagi pekerja.

Dengan demikian, pengaturan hak cuti haid maupun cuti melahirkan tetap berdasarkan UU lama. Yakni UU nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

Adapun, aturan cuti haid tertuang di dalam pasal 81 dan pasal 82 UU nomor 13 tahun 2003. Dirjen PHI Jamsos Indah Anggoro Putri mengatakan, cuti haid dan cuti melahirkan tidak dituangkan dalam Perppu 2/2022.

Baca Juga: Perppu Cipta Kerja, Kemenaker Tegaskan Tak Ada Penghapusan Hari Libur Pekerja

“Apakah cuti haid dan cuti melahirkan dihapus? Jawabannya tidak benar. Cuti haid dan cuti melahirkan tidak hilang dan masih ada dalam UU 13/2003,” ujar Dirjen PHI Jamsos Indah Anggoro Putri dalam konferensi pers, Jumat (6/1).

Indah menuturkan, Indonesia sebagai anggota International Labour Organization (ILO) tidak mungkin menghapus hak cuti haid dan cuti melahirkan.

“Kan sebenarnya logikanya enggak mungkin juga Indonesia anggota ILO masa melarang atau menghapus mengenai cuti haid dan melahirkan, sangat tidak mungkin,” tegas Indah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×