Reporter: Edy Can | Editor: Edy Can
JAKARTA. Kediaman Direktur Utama PT Dayaindo Resources Internasional Tbk (KARK) Sudiro Andi Wiguno di jaga ketat oleh petugas keamanan kompleks. Setiap tamu yang masuk harus diperiksa dan ditanyakan keperluannya.
"Pihak keluarga berpesan untuk tidak memperbolehkan yang tidak berkepentingan masuk," ujar seorang petugas keamanan komplek, Kamis (24/1).
Berdasarkan pantauan, beberapa mobil yang hendak masuk diperiksa dan ditanya secara terperinci keperluan kedatangannya. Beberapa kendaraan bahkan terpaksa putar balik karena tidak diperbolehkan masuk. Komplek mewah tersebut dijaga dua orang penjaga keamanan. Gerbang masuk komplek perumahan juga ditutup portal
Seperti diketahui, Sudiro ditemukan tewas gantung diri di kediamannya, di Menteng Residance, Pondok Ranji, Ciputat Timur, Tanggerang Selatan, Banten, Rabu (23/1) kemarin sekitar pukul 08.30 WIB.
Kapolsek Ciputat Komisaris Polisi Alip mengatakan korban pertama kali ditemukan oleh salah seorang pembantunya yang bernama Supolo. Menurut Alip, sang pembantu awalnya curiga karena pagi ini korban yang biasanya shalat subuh di musholla dekat rumah, pagi ini sama sekali tidak tampak. "Supolo dan korban biasanya shalat subuh bareng, lalu dicari di kamarnya, dan ditemukan korban sudah meninggal," tukasnya. (Bahri Kurniawan/Tribunnews.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News