kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.250.000   11.000   0,49%
  • USD/IDR 16.640   37,00   0,22%
  • IDX 8.140   21,59   0,27%
  • KOMPAS100 1.116   -2,74   -0,25%
  • LQ45 782   -2,78   -0,35%
  • ISSI 287   0,98   0,34%
  • IDX30 411   -1,53   -0,37%
  • IDXHIDIV20 463   -3,28   -0,70%
  • IDX80 123   0,03   0,02%
  • IDXV30 133   -0,26   -0,19%
  • IDXQ30 129   -0,89   -0,69%

Kadin: Pertemuan Jokowi - Prabowo berdampak positif bagi dunia usaha


Minggu, 14 Juli 2019 / 15:11 WIB
Kadin: Pertemuan Jokowi - Prabowo berdampak positif bagi dunia usaha


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto akhirnya melakukan pertemuan kemarin Sabtu (13/7). Ini merupakan pertemuan yang pertama kalinya usai pemilihan presiden 2019.

Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Shinta Widjaja Kamdani mengaku telah menunggu-nunggu pertemuan tersebut. Dia pun memandang pertemuan kedua belah pihak ini adalah hal yang positif baik bagi stabilitas politik maupun di dunia usaha.

"Pertemuan yang sudah dinanti-nantikan sebagai simbol rekonsiliasi tentu saja sangay positif. Semoga ini dapat terus berlanjut untuk seluruh unsur masyarakat pendukungnya," tutur Shinta kepada Kontan.co.id, Minggu (14/7).

Shinta optimistis, bila stabilitas politik dapat terjaga, maka ini menjadi sinyal positif bagi dunia usaha baik di dalam negeri maupun di luar nageri.

Selanjutnya, Shinta mengatakan pihaknya masih menunggu fokus kebijakan prioritas presiden ke depannya dan menunggu pembentukan kabinet presiden yang nantinya menjalankan program-program tersebut.

"Pekerjaan rumah pemerintah khususnya di bidang ekonomi masih banyak. Presiden Jokowi harus menetapkan kabinet yang bisa bekerja untuk menyelesaikan agenda reformasi yang perlu dilanjutkan dengan waktu yang cepat," tutur Shinta.

Dia pun memandang, adanya berbagai faktor ketidakpastian global harus menjadi momentum agar Indonesia bisa bergerak lebih cepat dan berkompetisi dengan negara lain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×