kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Juni, harga tomat dan tarif angkutan udara deflasi


Rabu, 01 Juli 2015 / 15:35 WIB
Juni, harga tomat dan tarif angkutan udara deflasi


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Di tengah kenaikan harga yang terjadi menjelang Lebaran, ternyata masih ada komponen barang yang mengalami penurunan harga alias deflasi. Komponen tersebut adalah tomat sayur dan tarif angkutan udara.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin mengatakan harga tomat sayur turun karena panen yang cukup besar. "Penurunan harganya mencapai 4,69%," ujarnya, Rabu (1/7).

Penurunan harga tomat sayur yang tertinggi terjadi di Sumenep sebesar 56%. Sementara itu, tarif angkutan udara mengalami penurunan 2,22%. Kondisi ini dikarenakan permintaan jasa angkutan udara yang sedikit. Penurunan terjadi di 21 kota IHK di mana Jambi menjadi kota dengan penurunan tertinggi yaitu 15%.

Adapun Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Juni sebesar 0,54%. Inflasi tahun ke tahun alias year on year tercatat 7,26%. Komponen inflasi tertinggi terjadi pada kelompok bahan makanan yaitu sebesar 1,6%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×