kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.606.000   15.000   0,94%
  • USD/IDR 16.290   50,00   0,31%
  • IDX 7.257   75,31   1,05%
  • KOMPAS100 1.072   13,85   1,31%
  • LQ45 846   11,73   1,41%
  • ISSI 216   3,00   1,41%
  • IDX30 435   5,37   1,25%
  • IDXHIDIV20 520   7,40   1,44%
  • IDX80 122   1,62   1,34%
  • IDXV30 124   0,62   0,50%
  • IDXQ30 143   2,07   1,47%

Jokowi Reshuffle Menteri dan Wakil Menteri, Ini Tanggapan APINDO


Senin, 17 Juli 2023 / 21:48 WIB
Jokowi Reshuffle Menteri dan Wakil Menteri, Ini Tanggapan APINDO
ILUSTRASI. Presiden Jokowi resmi melantik satu Menteri serta beberapa Wakil Menteri. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.


Reporter: Maria Gelvina Maysha | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Jokowi resmi melantik satu Menteri serta beberapa Wakil Menteri pada Senin (17/7). Dalam reshuffle ini, ditetapkan ada 1 Menteri baru dan 5 Wakil Menteri yang bakal tergabung dalam Kabinet Indonesia Maju.

Menanggapi itu, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Shinta Kamdani bilang APINDO menghormati keputusan reshuffle kabinet tersebut sebagai hak Presiden dalam menentukan orang-orang yang dianggap tepat untuk menyelesaikan sisa masa kepemimpinannya.

“Saya rasa Presiden punya kepentingan dan concern besar agar hingga akhir masa Presidensi beliau, semua agenda reformasi ekonomi, produk-produk regulasi dan implementasinya di lapangan bisa berjalan dengan baik,” ujar Shinta kepada Kontan, Senin (17/7).

Baca Juga: Jokowi Kembali Reshuffle Kabinetnya, Ini Kata Ketum Kadin DKI

Shinta menilai perubahan tersebut wajar karena tiap pemimpin ingin punya legacy kepemimpinan yang bermanfaat dan menjadi fondasi baik untuk dikembangkan ke depan.

Adapun, ia berharap dengan sisa masa kepemimpinan ini, bakal ada percepatan dan penyempurnaan pelaksanaan di lapangan atas agenda-agenda reformasi struktural yang sudah ada atau sudah direncanakan serta perlu dieksekusi.

“Kami cukup optimis reshuffle ini bisa berbuah baik dalam bentuk percepatan implementasi reformasi struktural yang sudah ada atau sudah diagendakan sejauh ini,” tandasnya.

Baca Juga: Reshuffle Kabinet Dinilai Terlalu Mepet dengan Pemilu 2024

Sebab, pelaku usaha membutuhkan kepastian dan prediktabilitas iklim usaha serta investasi, khususnya di musim politik seperti saat ini  karena pelaku usaha maupun calon investor cenderung wait and see.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×