Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan apresiasi atas kerja keras Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam menyelenggarakan Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) tahun 2024.
Pujian ini disampaikan oleh Presiden dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) terkait Kesiapan Pilkada Tahun 2024, yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada Selasa pagi (20/08/2024).
"Saya menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya, sangat menghargai, dan sangat menghormati kerja keras KPU, dari pusat hingga daerah, yang telah berhasil menyelenggarakan seluruh tahapan Pilpres dan Pileg tahun 2024 dengan aman, tertib, dan lancar," ungkap Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi juga mengakui bahwa pelaksanaan pemilu serentak di Indonesia merupakan tantangan besar. Selain karena adanya berbagai jenis pemilihan yang harus diselenggarakan, jumlah suara dan tempat pemungutan suara (TPS) yang sangat banyak menambah beban kerja KPU.
Baca Juga: Sebelum Ekspor, Pelaku Usaha Wajib Memasok Minyakita
"Saya memahami bahwa menyelenggarakan Pemilu serentak itu sangat berat. Ini merupakan pemilu terbesar sepanjang sejarah bangsa kita, dengan adanya Pilpres, pemilihan DPR, pemilihan DPRD, pemilihan DPD, serta pemilihan DPRD provinsi, dan pemilihan DPRD kabupaten/kota. Kemarin kita mencatat jumlah suara sah mencapai 164.227.475 suara yang tersebar di 822.699 TPS," jelas Presiden.
Sebagai bentuk apresiasi kepada seluruh anggota KPU, Presiden Jokowi juga mengumumkan peningkatan tunjangan insentif bagi Anggota KPU sebesar 50 persen.
"Alhamdulillah, kemarin sudah saya tanda tangani. Saya tahu, yang ditunggu dari kehadiran saya ini bukanlah Presiden Jokowi-nya, tapi yang itu. Saya paham, saya paham. Setelah saya hitung-hitung, akhirnya kemarin diputuskan kenaikannya sebesar 50 persen," ungkap Presiden dengan nada bercanda.
Baca Juga: Jokowi Minta RUU Perkoperasian Segera Dibahas
Presiden Jokowi juga mengingatkan kepada para Anggota KPU yang hadir agar segera menyiapkan diri, mengingat dalam waktu dekat akan digelar Pilkada serentak di 508 kabupaten/kota dan di 37 provinsi.
"Saya tahu, rasa lelahnya belum sepenuhnya hilang. Benar? Mungkin masih terasa pegal-pegal, masih terasa penat, karena baru saja selesai juga di Mahkamah Konstitusi kemarin. Namun, dalam beberapa hari ke depan kita sudah akan memasuki tahapan Pilkada serentak di 508 kabupaten/kota dan di 37 provinsi. Ini tugas berat yang harus kita emban bersama-sama," tandas Presiden Jokowi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News