kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   -25.000   -1,30%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Jokowi-PM Abe singgung nuklir Korea Utara


Minggu, 15 Januari 2017 / 22:36 WIB
Jokowi-PM Abe singgung nuklir Korea Utara


Reporter: Agus Triyono | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri Jepang, Shinzu Abe, Minggu (15/1) sore bertemu di Istana Negara. Dalam pertemuan tersebut, Abe mengatakan, dirinya dan Jokowi membahas banyak hal.

Salah satunya, masalah Korea Utara. Yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah pengembangan nuklir dan rudal Korea Utara, yang menurutnya telah menjadi ancaman baru.

"Kami bertukar pikiran mengenai pelaksanaan secara tegas resolusi PBB soal itu," kata Abe usai pertemuan.

Selain pengembangan nuklir, Abe mengatakan, dirinya dan Jokowi juga membahas kasus penculikan warga negara Jepang oleh Korea Utara. "Kedua negara sepakat kerjasama supaya isu penculikan yang menjadi tantangan terberat Pemerintahan Abe bisa segera diatasi," kata Abe.

Presiden Joko Widodo mengatakan, selain isu tersebut, dirinya dengan Abe juga membahas beberapa upaya peningkatan kerjasama di bidang ekonomi. Di sektor ini, kedua negara ingin meningkatkan kerjasama dalam pembangunan infrastruktur.

Di bidang ekonomi, Indonesia juga meminta Jepang untuk bisa membuka pasar mereka terhadap produk perikanan dan pertanian Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×