kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Jokowi minta daerah sederhanakan izin investasi


Rabu, 21 Oktober 2015 / 20:01 WIB
Jokowi minta daerah sederhanakan izin investasi


Reporter: Agus Triyono | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Presiden Joko Widodo meminta kepada daerah untuk bisa menyederhanakan semua perizinan investasi. Dia meminta agar daerah bisa mengikuti kebijakan pemerintah pusat dalam menggenjot pembangunan ekonomi dengan menyederhanakan izin investasi di pusat.

Jokowi mengatakan, penyederhanaan perizinan investasi di daerah penting dilakukan agar bisa membuat kebijakan pemangkasan perizinan investasi yang dilakukan oleh pemerintah pusat lebih efektif.

"Jangan sampai karena daerah tidak memperbaiki diri, di pusat izin sudah dipangkas tinggal dua jam, begitu masuk ke daerah izin keluar berbulan- bulan, tidak akan masuk itu investasi ke kita," kata Jokowi saat bertemu dengan para gubernur, bupati dan walikota di Jakarta Rabu (21/10).

Soekarwo, Gubernur Jawa Timur mengatakan pemerintah daerah pada dasarnya siap memangkas proses perizinan investasi di daerah. Tapi, dia berharap, pemerintah pusat juga mau melimpahkan beberapa kewenangan perizinan ke daerah.

Salah satu yang dia minta adalah perizinan di sektor pertanahan. "Izin tanah putusannya masih di agraria, luasan sekian harus menteri, kalau itu diatur serahkan saja ke gubernur, bupati, bisa cepet," katanya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×